Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Bruri, Pemilik Toko Musik yang Setia Berjualan CD dan Kaset, Punya Ribuan Koleksi

Kompas.com - 25/02/2022, 13:34 WIB
Sabrina Mutiara Fitri,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

Perkembangan industrik musik

Industri musik telah berkembang, begitu pula zaman yang semakin maju.

Tak bisa dipungkiri, penyebaran musik saat ini dipicu dengan kecanggihan teknologi.

Dulu, pecinta musik harus mencari rilisan album dulu berupa mp3, kaset pita, ataupun CD.

Sekarang, dengan membuka ponsel, mereka bisa menjelajahi musik dari seluruh dunia.

Meskipun demikian, menurut Bruri, mendengarkan musik melalui rilisan fisik mempunyai rasa yang berbeda. Ada kepuasan tersendiri bagi pecinta musik sepertinya.

“Musik yang disebar melalui platform digital dengan rilisan fisik jelas berbeda. Di rilisan fisik, kita akan mendapat bunyi nyata dari alat musiknya. Kalau di platform digital, sudah ada proses edit yang jauh dari aslinya. Sehingga, kita sebagai pendengar tahu betul kualitasnya,” ujar Bruri.

Baca juga: Bulan Maret Hujan Es Berpotensi Terjadi di Kota Semarang, Ini Penjelasannya

Bruri memandang jika toko yang didirikannya itu akan bertahan.

Alasannya, musik yang hadir saat ini adalah hasil pengulangan musik zaman dahulu.

Begitupula industri musik yang akan terus berputar. Hal ini, bagi Bruri, akan menjadi peluang baik di masa depan.

“Persaingan antar toko memang ada, namun saya berusaha untuk menyajikan kaset-kaset ini dengan cara yang berbeda. Tidak hanya mengoleksi kemudian menjualkannya saja, saya juga mengedukasi para customer yang ingin tahu lebih tentang musik,” ungkap Bruri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com