Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

150 Nakes Positif Covid-19, Pelayanan RSUP Palembang Tetap Berjalan

Kompas.com - 16/02/2022, 16:15 WIB
Aji YK Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Tes swab massal dilakukan terhadap 1.500 tenaga kesehatan (nakes) di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Mohammad Hoesin Palembang, Sumatera Selatan.

Dari jumlah itu, sebanyak 150 nakes dinyatakan positif Covid-19.

Direktur Utama RSUP Mohammad Hoesin Palembang Bambang Eko Sunaryanto mengatakan, 150 nakes yang terpapar tersebut merupakan orang tanpa gejala (OTG).

Baca juga: Palembang PPKM Level 3, Perkantoran hingga Acara Pernikahan Dibatasi 50 Persen

Mereka sedang menjalani isolasi di rumah hingga dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan hasil tes PCR.

Meski ada ratusan nakes terpapar Covid-19, Bambang memastikan pelayanan di rumah sakit masih tetap berjalan normal.

“Jumlah yang terpapar hanya sekitar 5 persen dari jumlah pegawai kita. Mereka yang terpapar, tugasnya juga sudah digantikan oleh sukarelawan,” kata Bambang kepada wartawan, Rabu (16/2/2022).

Baca juga: Palembang dan 2 Wilayah di Sumsel Menerapkan PPKM Level 3

Bambang menjelaskan, saat ini mereka telah melakukan pembatasan kunjungan di rumah sakit untuk mengurangi risiko terpapar Covid-19.

Selain itu, pasien yang sedang rawat jalan harus mendaftar lebih dulu secara online sebelum datang ke rumah sakit, agar tidak terjadi kerumunan.

Namun, peraturan tersebut tidak berlaku untuk pasien unit gawat darurat dan graha eksekutif.

“Yang jaga pasien juga hanya dibatasi satu orang. Bahkan, sebelum itu mereka juga harus lebih dulu antigen,” ujar Bambang.

Baca juga: Lima Pasien Covid-19 di Palembang Meninggal Saat Jalani Perawatan di RS

Bambang mengakui bahwa sejak dua pekan terakhir terjadi kenaikan pasien Covid-19 yang dirawat.

Dari total 88 tempat tidur yang disiapkan, sudah 75 yang terisi oleh pasien Covid-19 yang mengalami gejala ringan sampai kritis.

“Biasanya sebelum ini hanya 10 pasien yang dirawat, namun sekarang sudah 75 yang terisi. Kalaupun nanti akan bertambah, kami juga sudah menyiapkan ruang lain untuk menampung pasien Covid-19,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang Fenty Aprina mengatakan, tingginya penularan kasus Covid-19 lantaran terjadi peningkatan mobilitas warga.

Selain itu, hampir seluruh orang yang melakukan perjalanan keluar kota selalu melakukan pemeriksaan antigen, PCR maupun swab.

“Sekarang sudah terjadi tansmisi lokal di Palembang, terutama di sekolah dan tempat kerja,” kata Fenty.

Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Sumsel, pada Rabu ini jumlah penambahan kasus telah mencapai 1.095 orang dalam sehari.

Kasus terbanyak berada di Palembang dengan total 793 orang terpapar Covid-19.

“Palembang ini pergerakan fluktuatif seperti gergaji, kadang naik, kadang turun,” kata Fenty.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com