Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Pelaku Pencurian dan Penganiayaan Anjing Peliharaan di Minahasa Utara Ditangkap

Kompas.com - 02/02/2022, 12:45 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Sebanyak empat orang terduga pelaku pencurian dan penganiayaan anjing peliharaan di Minahasa Utara, Sulawesi Utara, ditangkap polisi.

Para pelaku sudah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik Polres Minahasa Utara. Selanjutnya, polisi akan melakukan gelar perkara terkait kasus ini.

"Yang jelas kemarin pelaku sudah kita amankan," kata Kapolres Minahasa Utara AKBP Bambang Yudi Wibowo, saat dihubungi, Rabu (2/2/2022).

Baca juga: Larangan Jual Beli dan Konsumsi Daging Anjing Diprotes Warga, Ini Penjelasan Wali Kota Malang

Bambang menjelaskan, pihaknya sudah mengambil keterangan terhadap para pelaku.

"Ada empat orang pelaku yang diamankan. Nanti kita akan gelar perkara untuk kasusnya kelanjutnya seperti apa," jelasnya.

Lanjut dia, para pelaku diamankan di Kota Manado. "Untuk detil identitas para pelaku, saya cek dulu," sebutnya.

Pastinya, kasus ini akan dilakukan gelar perkara. "Kita gelarkan dulu baru bisa tentukan, kita ambil kesimpulanya untuk langkah lanjutnya," ujar Bambang.

Dia menyebut, kasus pencurian dan penganiayaan anjing peliharaan ini dilaporkan pemilik anjing. "Didampingi komunitas pecinta hewan," tuturnya.

Diketahui, aksi pencurian dan penganiayaan hewan peliharaan di Minahasa Utara, viral di media sosial. Aksi itu dilakukan pada Selasa (18/1/2022).

Rekaman CCTV pencurian anjing yang terbilang sadis itu beredar di media sosial. Video itu diunggah oleh akun Regina Shezilia Lipan yang diketahui pemilik anjing.

Dalam tayangan video, tampak mobil minibus warna hitam menedekat di depan pintu gerbang rumah dan seorang pelaku langsung turun dari mobil.

Dengan gerakan cepat pelaku menghantam kepala anjing tersebut beberapa kali dengan benda berukuruan sekitar satu meter hingga terkapar.

Kemudian, terlihat satu seorang pelaku turun dari dalam mobil dan membawa anjing tersebut masuk ke dalam mobil.

Setelah itu para pelaku hilang dari sorotan kamera CCTV.

Baca juga: Pemkot Malang Larang Jual Beli dan Konsumsi Daging Anjing

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com