Di akhir sidaknya, Ganjar Pranowo meminta pelaksanaan proyek segera diperbaiki.
Dia pun mengingatkan adanya masa pemeliharaan selama enam bulan bagi kontraktor untuk memperbaiki kualitas bangunan itu.
Jika tidak diperbaiki, Ganjar mengatakan, tidak akan menerima hasil pekerjaan tersebut.
"Kalau enggak bagus kaya gini, saya kembalikan dan saya perkarakan. Jadi kalau mau main-main sama saya, ya saya persoalkan ini," tegasnya.
Baca juga: Ganjar Datangi Rumah Kader PDI-P yang Kirim Video Minta Bantuan
Menurut Ganjar, SMA tersebut adalah Sekolah Menengah Atas Negeri pertama di Tawangmangu.
Rakyat Tawangmangu sudah sangat lama menanti keberadaannya. Ia tidak ingin penantian itu berujung kekecewaan karena kualitas bangunan yang buruk.
"Masa sudah selesai masih berantakan, pakunya semerawut, di atasnya enggak rapi. Saya telepon kontraktornya, saya katakan diperbaiki atau saya tolak. Besok saya kirim tim teknis bersama arsitek ke sini, saya ingin semua ngecek sebelum diserahterimakan. Saya enggak mau ada orang yang main-main untuk sekolahan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.