Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 9 Pelaku Pembakaran Double O Sorong, Ini Perannya

Kompas.com - 29/01/2022, 15:43 WIB
Maichel,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SORONG,KOMPAS.com - Polisi berhasil menangkap 9 pelaku pembakaran tempat hiburan malam (THM) Double O Sorong.

Kapolda Papua Barat Irjen Pol Tornagogo Sihombing mengatakan, pembakaran di Double O Sorong berawal ketika TR mengunjungi diskotek tersebut pada Minggu (23/1/2022).

Di hari Minggu itu, terjadi penganiayaan antara TR dengan pengunjung lain maupun kelompok tertentu. Masalah berlarut hingga puncaknya terjadi pada Selasa (25/1/2022).

Baca juga: Kronologi Tewasnya 18 Orang di Double O Sorong, Selamatkan Diri ke Lantai 2 hingga Terjebak Kobaran Api

"Puncaknya itu tanggal 24 (Januari) malam menjelang dini hari, terjadi penyerangan beberapa warga yang masuk ke tempat hiburan malam dan berdampak pada adanya kasus pembunuhan seorang inisial KM," kata Tornagogo saat melakukan konferensi pers di Mapolresta Sorong pada Sabtu (29/1/2022).

"Hal itu menghasilkan persoalannya semakin panjang. Dan banyaknya massa yang masuk ke lokasi diskotek Double O, berdampak pada adanya kasus pembakaran disitu," sambungnya.

Tornagogo menambahkan, dalam kasus pembunuhan di tanggal 24 Januari 2022, dua orang tersangka berinisial TL dan R ditangkap pada Kamis (27/1/2022).

"Kemudian pada hari ini kami berhasil mengungkap 9 pelaku pembakaran THM Double O. Sejak kemarin, kita secara insentif melakukan penyelidikan mengembangkan kasus ini," kata dia.

Adapun peran masing-masing pelaku adalah sebagai berikut:

  • Pelaku inisial AA, sebagai pelempar dan penyerangan terhadap tempat hiburan malam Double O
  • FM, perannya masuk ke dalam diskotek Dobule O melempar bensin ke sofa kemudian membakarnya. Api menjalar ke dinding DO
  • HW, perannya membawa parang dan merusak mobil yang sedang parkir di halaman DO kemudian membalikkan mobil dan membakarnya,
  • KH, perannya membantu HW membalikkan mobil
  • AAF, berperan memecahkan kaca diskotek Double O dan kaca mobil untuk melihat orang yang mereka cari,
  • IR, berperan melempari diskotek Duble O
  • JF, perannya merusak pangkalan ojek dan merusak Double O,
  • AR, perannya sebagai provokator pembakaran
  • RR, perannya menyiapkan senjata tajam seperti samurai dan parang

Baca juga: Sosok Ananin, Penari Asal Pangandaran yang Tewas Saat Bentrokan di Double O Sorong

Saat ini Tornagogo masih melakukan pengejaran sejumlah pelaku yang diduga sebagai provokator pembakaran.

Dia berharap, semua pihak yang menjadi pelaku provokator dapat menyerahkan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Regional
Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Regional
Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Regional
Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com