Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Beli Emas Hasil Penambangan Ilegal, Polda Jambi Periksa PT Antam 

Kompas.com - 14/01/2022, 11:49 WIB
Suwandi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

JAMBI,KOMPAS.com - Polda Jambi memanggil PT Aneka Tambang (Antam) Tbk untuk diperiksa atas dugaan pembelian emas hasil penambangan ilegal.

Keterlibatan PT Antam dalam kasus ini, bermula dari pengembangan kasus penangkapan terhadap 6 orang tersangka perdagangan emas ilegal tahun lalu.

Selain pelaku penambangan emas ilegal, dalam kasus ini, pihak kepolisian juga mengamankan seorang anggota polisi berinisial Bripka M yang bertugas di Polda Bengkulu.

Baca juga: Tragedi Tambang Emas Ilegal di Boltim, 2 Penambang Tewas Usai Hirup Gas Beracun

Dari pemeriksaan yang dilakukan terhadap tersangka polisi Bripka M, pihak kepolisian mengamankan 5 tersangka lain yang berperan sebagai pengepul, penampung, dan perantara dengan pemodal.

Total emas batangan yang berhasil diamankan seberat 3 kilogram.

"Dari keterangan tersangka, diduga emas ilegal ini diperdagangkan ke PT Antam," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jambi, Kombes Pol Sigit Dany Setiyono, Kamis (14/1/2022).

Ia mengatakan pemeriksaan ini dilakukan untuk memverifikasi adanya informasi aliran perdagangan emas ilegal ke PT Antam.

Sigit mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan pendalaman kasus.

Dia menjelaskan, pemeriksaan terhadap dua orang staf PT Antam ini terkait mekanisme, prosedur pembelian, dan pemurnian yang dilakukan PT Antam.

Baca juga: 5 Penambang Emas Ilegal di Muratara Ditangkap, Polisi Buru Pemilik Tanah

"Sejauh ini pihak PT Antam sangat kooperatif," kata Sigit menjelaskan.

Selanjutnya, pihak kepolisian terus melakukan kerja sama dengan PT Antam untuk mengungkap kasus lebih mendalam.

Usai diperiksa di ruangan Ditreskrimsus, sekitar pukul 17.25 WIB, Kamis (13/1/2022), dua orang staf PT Antam bungkam ke awak media.

Staf dari PT Antam tersebut tidak mau memberikan keterangan, hanya mengarah kan ke corporate secretary ke kantor.

"Nanti langsung tanya ke Corporate Secretary mereka nanti yang kasih keterangan," kata salah satu Staf PT Antam sambil berlalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com