Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Aceh Utara Demo Jalan Rusak di Kawasan Perusahaan Migas

Kompas.com - 13/01/2022, 14:29 WIB
Masriadi ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Puluhan warga di Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara, menggelar demo terkait jalan rusak milik perusahaan minyak bumi dan gas (migas) PT Pema Global Energi di Desa Alue Bungkoh, Kecamatan Pirak Timu, Aceh Utara, Kamis (13/1/2022).

Mereka menuntut perusahaan pelat merah itu memperbaiki jalan yang berkubang saat musim hujan dan berdebu saat musim kering.

Salah satu warga yang berorasi, T Faisal Razi menyebutkan, warga meminta agar perusahaan itu segera mengaspal jalan tersebut.

Baca juga: Bupati Aceh Utara Cerita Kerugian Akibat Banjir Kepada Menteri Risma

“Kami minta, PT PGE segera mengumumkan pemenang tender rehab jalan ini. Kami rakyat di sini sudah sangat susah melintas jalan. Kami akan kawal pembangunan jalan. Siapa pun yang larang, yang menghalangi pembangunan jalan, akan kami lawan,” kata Faisal.

Dia menyebutkan, rehab jalan rusak parah itu sudah sangat dinantikan oleh masyarakat di pedalaman Aceh Utara itu.

Pasalnya, jalan itu merupakan lintas utama yang menghubungkan ke kecamatan lainnya.

Jalan itu juga untuk membawa hasil panen ke pasar tradisional di kecamatan lainnya.

“Puluhan tahun jalan ini rusak. Kami pastikan, kami akan kawal pembangunannya. Maka, PT PGE segeralah bantu pembangunan jalan ini. Kami jamin mendukung rehab jalan ini,” sebut Faisal.

Baca juga: 37 Tanggul Sungai Jebol, Waspada Banjir Susulan di Aceh Utara

Sementara itu, dalam keterangan tertulis kepada sejumlah wartawan, Field Manager PT PGE Agung Widyantoro menyebutkan, perusahaan dengan dukungan dari Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) sudah berkomitmen memperbaiki jalan tersebut.

“Saat ini sedang dalam proses pengadaan. Kami mohon dukungan dari semua masyarakat, khususnya masyarakat Pirak Timu saat kegiatan perbaikan dilakukan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan sebaik-baiknya untuk memudahkan transportasi dan bisa mendukung pengembangan perekonomian masyarakat,” kata Agung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com