Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Bocah yang 1,5 Tahun Hilang di Jawa dan Ditemukan di Sirkuit Mandalika: Jual Petai, Tidur di Rumah Kosong

Kompas.com - 10/01/2022, 08:51 WIB
Pythag Kurniati

Editor

LOMBOK, KOMPAS.com - Mohammad Faris Alga (9) akhirnya ditemukan setelah 1,5 tahun hilang dari rumahnya, Dusun Selak, Desa Kidang, Kecamatan Praya Timur, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Rupanya Faris diajak tetangganya yang diduga mengalami gangguan mental, berkelana tanpa tujuan hingga ke Jawa Tengah.

Baca juga: Kisah Anggota Brimob Temukan Bocah yang 1,5 Tahun Menghilang, Terbaring Lemas di Area Sirkuit Mandalika

Jual petai hingga tidur di rumah kosong

Faris hilang usai bermain pada suatu sore di bulan September 2020.

Faris mengaku dirinya dibawa tetangganya, Narep yang diduga mengalami gangguan mental.

Mereka pergi naik truk. Rupanya truk itu membawa mereka menuju Jawa Tengah. Di sana, keduanya berjalan kaki tanpa tujuan.

Untuk mengisi perut, mereka harus bekerja serabutan.

“Kadang jual petai, bersihkan taman,” kata Faris seperti dilansir dari Tribun Lombok, Sabtu (8/1/2022).

Mereka pun tidur di tempat seadanya, asalkan ada atap.

Faris dan Narep juga sering mencari rumah kosong untuk sekadar dipakai tidur.

Baca juga: Kecewa Pagar di Area Sirkuit Mandalika Dibongkar, Warga: Kenapa Kades dan Camat yang Memimpin Pembongkaran?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com