BANGKA, KOMPAS.com-Stadion atau sport hall yang sedang dalam proses pembangunan di Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, terbakar.
Api diduga berasal dari tumpukan sampah kayu yang dibakar pekerja proyek.
Kepala Polres Bangka Barat AKBP Agus Siswanto mengatakan, penyelidikan masih dilakukan terkait penyebab pasti kebakaran.
"Dugaan sementara karena steger kayu yang dibakar pekerja," ujar Agus saat dihubungi, Minggu (9/1/2022).
Baca juga: Kebakaran Kantor Dinas Arsip Sukoharjo, Berawal dari Pembakaran Berkas
Kebakaran yang terjadi pada Sabtu (8/1/2022) malam itu berhasil dijinakkan setelah dua unit mobil pemadam dikerahkan.
Petugas sempat kewalahan memadamkan kobaran api karena angin yang berembus kencang.
"Sebagian bangunan yang terbakar dan tidak ada korban jiwa," ujar Agus.
Saat ini gedung sport hall masih dalam tahap pembangunan konstruksi.
Rencananya gedung itu bakal dipakai untuk kegiatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bangka Belitung 2023.
Baca juga: Kebakaran PLTU Teluk Sirih Padang, PLN: Butuh 25 Hari Perbaikan
Gedung sport hall yang berlokasi di Desa Limau, Kecamatan Muntok itu sempat menjadi sorotan karena proses pembangunan dilakukan di tengah defisit keuangan daerah.
Pemerintah sempat membuka pilihan untuk menggaet investor atau berutang untuk menutupi biaya pembangunan yang ditaksir lebih dari Rp 42 miliar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.