Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabel Optik Bawah Laut Putus, Internet di Lembata NTT Putus Total

Kompas.com - 09/01/2022, 22:01 WIB
Nansianus Taris,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LEMBATA, KOMPAS.com - Jaringan kabel fiber optik dari Larantuka Flores Timur ke arah Lembata, NTT, mengalami gangguan.

Kabel bawah laut yang membawa koneksi internet tersebut dilaporkan putus di salah satu segmen.

Koordinator Telkomsel Kabupaten Lembata, Agustinus D Making mengatakan, gangguan koneksi internet di wilayah itu terjadi sejak Sabtu (8/1/2/2022) dini hari.

 

Baca juga: Kabel Optik Jaringan Internet di Jayapura Sering Bermasalah, Peradi Papua Somasi Telkom

Gangguan itu mengakibatkan jaringan Telkomsel dan Indihome Telkom down.

"Fiber optic bawah laut sebagai interkoneksi Larantuka ke Lembata putus di sekitar 100 kilometer dari pulau Lembata," ungkap Agustinus saat dihubungi Minggu malam.

Ia menyebut, agar jaringan internet benar-benar bisa kembali normal membutuhkan waktu kurang lebih 3-4 hari ke depan, karena perbaikan menunggu kapal dari Surabaya yang sudah dalam perjalanan.

"Kapalnya sudah bertolak sejak kemarin," ungkap dia.

Baca juga: Kabel Optik Telkom di Jayapura Masih Putus, Kapasitas Jaringan Internet Cadangan Baru 3 Persen

Ia mengatakan, untuk mengatasi gangguan itu, pihaknya menggunakan radio ceragon Telkom guna membantu jaringan internet bagi para pengguna.

"Solusi untuk sementara kita cutover lewat udara melalui radio seragon Telkom tapi tidak bisa mengcover seluruh wilayah karena kapasitas radionya 400 Mbps," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com