Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karyawan Toko Hendak Curi Senjata dan Maki-maki Polisi, Warga: Orang Mabuk

Kompas.com - 25/12/2021, 02:02 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Seorang pemuda, ED alias Edi (24) ditangkap setelah tepergok mencoba mencuri senjata api organik laras panjang milik polisi di pos pengamanan Natal dan Tahun Baru di kawasan Tugu Trikora, Ambon, Jumat (24/12/2021).

Pelaku adalah seorang karyawan toko yang sedang mabuk.

"Itu kejadiannya tadi sore sekitar pukul 15.00 WIT. Itu orangnya (pelaku) dalam keadaan mabuk,” kata Simon, salah seorang warga yang berada tak jauh dari lokasi kejadian kepada Kompas.com, Jumat (24/12/2021).

Baca juga: Mabuk, Pria di Ambon Datangi Pos Pengamanan Natal dan Ambil Senjata Laras Panjang

Kronologi

Peristiwa bermula saat warga Kecamatan Sirimau, Kota Ambon itu melintas di depan pos pengamanan Natal tersebut, Jumat (24/12/2021).

Dia lalu berusaha mengambil sepucuk senjata api jenis V2 yang ada di atas meja.

Para polisi yang berada di lokasi yang melihat langsung merebut senjata itu dari tangan Edi.

Baca juga: Cuaca Buruk, 3 Penerbangan Menuju Ambon Dialihkan ke Sorong

Pelaku pun sempat menghardik dan mencoba menyerang anggota.

Dia juga sempat mengamuk dan memukul meja di pos penjagaan.

Setelah ditangkap, Edi langsung diperiksa oleh kepolisian.

Simon mengatakan, karyawan toko tersebut sempat berdebat dengan polisi saat kejadian.

“Ya biasa orang mabuk bicaranya banyak, maki-maki lalu pukul meja,” ujar dia.

Baca juga: Jaksa Kembali Periksa 5 Anggota Dewan Terkait Kasus Dugaan Korupsi di DPRD Ambon

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Regional
Puluhan Sopir Angkut Barang di Pelabuhan Pangkalbalam Kehilangan Pekerjaan

Puluhan Sopir Angkut Barang di Pelabuhan Pangkalbalam Kehilangan Pekerjaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com