Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkunjung ke Aceh, Risma Jenguk Anak Penderita Kanker Tulang Asal Simeulue

Kompas.com - 22/12/2021, 10:21 WIB
Daspriani Y Zamzami,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Terenyuh mendapat pemberitaan dari media akan seorang bocah asal Kabupaten Simeulue, Aceh, penderita kanker tulang ganas, Menteri Sosial Tri Rismaharini sengaja melakukan kunjungan ke Banda Aceh untuk menjenguk.

Bocah tersebut adalah Riski Ardiansyah (15), ia menderita tumor ganas pada tulang stadium tinggi.

Saat ini, Riski sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA), Kota Banda Aceh.

Baca juga: Salurkan Bansos di Rumah Dinas, Wali Kota Pangkalpinang: Mensos Risma Idola Saya

Dalam kunjungannya, Risma menyerahkan sejumlah bantuan untuk Riski, seperti laptop, pakaian dan sejumlah makanan bernutrisi tinggi.

Selain itu, Kementerian Sosial RI juga memberikan donasi dana senilai lebih dari Rp 53 juta yang dikumpulkan melalui laman kitabisa.com

Baca juga: Bencana Tiap Tahun, Mensos Risma: Jangan Terkotak-kotak, Mari Gotong Royong

"Saya dapat dari pemberitaan media, dan ternyata ada teman-teman yang bersedia membantu menggalang dana donasi buat Riski, dan hari ini dana tersebut diserahkan agar bisa membantu pengobatan Riski dan kebutuhan keluarga serta keberlanjutan pengobatannya," ujar Risma saat berkunjung ke RSUDZA, (21/12/2021).

Sebelumnya, mantan Wali Kota Surabaya itu mengaku, dirinya ingin menjenguk Riski langsung ke kampung halamannya di Kepulauan Simeulue.

"Rencana sebelumnya kami mau ke Simeulue tempat asal Riski. Namun, ternyata Riski sudah dibawa ke Banda Aceh sehingga akhirnya kami ke sini," kata Risma dikutip Antara.

Menderita tumor ganas

Dokter spesialis bedah tulang yang merawat Riski, Irsan Abubakar, menjelaskan bahwa Riski menderita tumor ganas sejak enam bulan terakhir.

Saat itu Riski terjatuh ketika sedang membantu orang tuanya.

Kemudian, orang tuanya melakukan pengobatan alternatif terhadap Riski selama 1,5 bulan di kampung halaman.

Namun, penyakit Riski semakin parah sehingga dibawa ke RSUD Kabupaten Nagan Raya untuk mendapatkan perawatan, baru kemudian tim dokter merujuk Riski ke RSUDZA untuk pengobatan lebih lanjut.

"Kita sudah lakukan pemeriksaan lebih lanjut kepada Riski. Setelah kita evaluasi dan kita pelajari, Riski ini terkena tumor tulang stadium tinggi, kondisinya harus dilakukan penanganan segera," ujarnya.

Saat ini, kata Irsan, Riski akan segera mendapatkan tindakan operasi terhadap penyakit yang dideritanya.

"Pasien akan segera mendapat tindakan operasi, dan saat ini sedang dalam tahap persiapan," kata Irsan memberi kabar terkini Riski kepada Kompas.com, Rabu (22/12/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Regional
Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Regional
Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Regional
Bukan Fenomena 'Heat Wave', BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Bukan Fenomena "Heat Wave", BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Regional
301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com