Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagar Kantor Polisi di DIY Jebol Ditabrak Truk, Sopir: Rem Blong Spontan Banting Kiri

Kompas.com - 13/12/2021, 13:09 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Truk roda enam tanpa muatan menabrak pagar kantor Kepolisian Sektor Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Mitsubishi Fuso Nopol bernomor polisi H-1321-TF itu berhenti tepat di halaman depan Polsek tersebut.

Tabrakan tidak menimbulkan korban luka apalagi nyawa.

Namun, peristiwa ini mengakibatkan pagar kantor Polsek Sentolo mengalami rusak berat, taman rusak, juga beberapa fasilitas dalam halaman kantor.

“Melaju dari arah Timur ke Barat sampai di TKP oleng ke kiri kemudian menabrak pagar depan mako Polsek Sentolo,” kata Kasubag Humas Polres Kulon Progo, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana melalui pesan, Senin (13/12/2021).

Baca juga: Tabrak Tiang Jembatan, 2 Peserta Lomba Perahu Naga di Cilacap Tenggelam, 1 Orang Ditemukan Tewas

Polsek Sentolo berada simpang empat lampu merah Pedukuhan Ponggangan, Sentolo, Jalan Wates-Yogya.

Jalan itu ramai lalu lalang kendaraan besar kecil sebagaimana adanya jalur lintas provinsi.

Lalu lintas ketika itu tengah sibuk pada pukul 07.50 WIB. Truk dikemudi Lugito (48) asal Pringgokusuman, Gedongtengen, Yogyakarta. Kendaraan dari Timur.

Ia tidak melajukan truk lurus ke arah traffic light.

Truk berwarna orange itu mendadak belok ke kiri, naik ke trotoar, menabrak, kerucut lalu lintas (traffic cone), menerjang pagar dan masuk ke halaman Polsek. Truk menginjak taman depan kantor sebelum berhenti.

Baca juga: Tabrak Tiang Jembatan, 2 Peserta Lomba Perahu Naga di Cilacap Tenggelam, 1 Orang Ditemukan Tewas

Akibatnya, pagar hancur dan taman rusak. Truk mengalami bemper depan penyok.

Semua terekam dalam CCTV yang terpasang di Polsek Sentolo.

“Kerugian material (diperkirakan) Rp 2.000.000,” kata Jeffry.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com