JEMBER, KOMPAS.com – Sebanyak 59 desa di Jember, Jawa Timur akan menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) pada Kamis 25 November 2021.
Bupati Jember Hendy Siswanto mewanti-wanti warga yang hendak mengunakan hak pilihnya untuk tidak berkerumun.
Sebab, saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19 dan Jember menerapkan PPKM Level 3.
“Kami imbau warga, usai nyoblos langsung pulang saja, soal hasil percayakan pada panitia,” kata Hendy usai apel kesiapsiagaan pengamanan PIlkades di depan Pemkab Jember Rabu (24/11/2021).
Baca juga: Cerita Juhairiyah, Penjual Bakso yang Gratiskan Makanan bagi Peserta Vaksin di Jember
Menurut dia, status PPKM di Kabupaten Jember masih berada di Level 3 karena tingkat vaksinasi belum sampai 70 persen.
Untuk itu, warga tetap diminta mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Antara lain dengan menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan.
Baca juga: Jember Masih Level 3 meski Capaian Vaksinasi 50 Persen, Ini Penyebabnya
Dia menambakan pelaksanaan Pilkades tahun ini berbeda dengan sebelumnya.
Jika sebelumnya Pilkades digelar hanya di satu titik, maka sekarang dibagi menjadi beberapa titik untuk menghindari terjadinya kerumunan.
“Pemkab membagi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di beberapa titik dalam satu desa,” ujar dia.
Baca juga: 1.468 Aparat Kepolisian Dikerahkan Amankan Pilkades Serentak di Jember
Pihak Satpol PP, petugas Linmas dan TNI Polri akan bertugas mengatur warga yang hendak memilih agar tidak terjadi kerumunan.
Salah satu upaya adalah dengan menjadwalkan undangan untuk menggunakan hak pilihnya menjadi tiga sesi.
“Insya Allah tidak akan terjadi kerumunan,” tambah dia.
Selain itu, Hendy juga berharap agar kondisi aman itu tidak hanya terjadi saat pelaksanaan Pilkades saja.
Baca juga: Potret Toleransi Beragama di Jember Utara, Ada Kitab Injil Berbahasa Madura
Namun tak kalah penting ketika tahapan Pilkades sudah selesai.
Calon kepala desa yang terpilih diharapkan tidak menggelar kegiatan yang berpotensi mengundang kerumunan.
“Yang terpilih agar tiga jumawa, yang kalah bisa menerima,” ucap Hendy.
Calon yang menang diharapkan tetap menghormati yang kalah. Calon yang kalah juga harus menerima karena masih ada kesempatan untuk maju lagi pada PIlkades selanjutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.