Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KA Jalur Naras-Sungai Limau Sumbar Dibuka Kembali, Dorong Ekonomi Warga

Kompas.com - 15/11/2021, 11:58 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan buka jalur kereta api Naras, Kota Pariaman menuju Sungai Limau, Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Pembukaan kembali jalur kereta api tersebut dimulai tahun 2023 dengan target angkutan penumpang dan barang.

"Reaktivasi jalur kereta api Naras-Sungai Limau itu sudah masuk dalam rencana strategis. Tahun 2023 dilaksanakan dan tahun depan sudah dimulai penertiban," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Zulmafendi kepada wartawan, Senin (15/11/2021) di Padang.

Baca juga: Reaktivasi Jalur KA Cianjur - Padalarang Akan Dilanjut Tahun 2022

Zulmafendi menyebutkan reaktivasi jalur kereta api itu sudah melalui kajian dan akan dijadikan pembuka untuk membangkitkan perekonomian masyarakat.

Selain angkutan penumpang, menurut Zulmafendi jalur sepanjang 7,5 kilometer itu juga ditargetkan untuk sarana angkutan barang seperti CPO dan lainnya.

"Jalurnya sebenarnya sudah ada. Kita tinggal melakukan penertiban dan membuka kembali," jelas Zulmafendi.

Baca juga: Berkunjung ke Riau, Gubernur Mahyeldi: Bantuan Oksigen Selamatkan Banyak Nyawa di Sumbar

Angkut CPO

Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy menyambut positif rencana reaktivasi jalur kereta api Naras-Sungai Limau itu.

Hal itu dikarenakan ada nilai ekonomi yang bisa bermanfaat jika jalur tersebut dibuka kembali.

"Ini kan jalurnya sudah lama ada. Sejak zaman Belanda dulu. Jadi pasti ada nilai ekonominya untuk masyarakat sekitar," kata Audy kepada wartawan, Senin (15/11/2021) di Padang.

Audy menyebutkan salah satu potensi ekonomi yang bisa diangkut kereta api di daerah itu adalah CPO.

"Dari dulu sudah ada potensinya. Sekarang kita tinggal membuka kembali," jelas Audy.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com