Jangan Unduh Data Guru SMA yang Bocor di Banten, Ini Penyebabnya

SERANG, KOMPAS.com - Kepala UPTD Balai Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (BTIKP) pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten Tito Istianto mengungkapkan, data guru yang bocor dan diunggah mengandung virus.

Sehingga, dia meminta masyarakat tidak mengakses atau mengunduh data tersebut di situs vbook.pub yang menyediakan e-book secara gratis.

“Jadi kami imbau masyarakat yang mendapat data itu jangan dibuka karena khawatir gadget atau laptop anda justru terkena virus malware,” kata Tito saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (7/11/2021).

Baca juga: Data 815 Guru SMA di Kabupaten Tangerang Bocor, Nomor Rekening Terpampang hingga Ada yang Diteror

Tito menegaskan, adanya informasi yang beredar sebelumnya bahwa situs resmi Dindikbud Provinsi Banten mengandung virus bila diakses itu tidak benar.

Tito pun memastikan masyarakat tidak perlu khawatir mengaksesnya untuk mencari informasi apa pun.

"Situs resmi kita di dindikbud.bantenprov.go.id aman untuk di akses oleh masyarakat. Yang tidak boleh mengakses data guru di situs e-book itu," ujar Tito.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 7 November 2021

Sebelumnya, data 815 guru di Kabupaten Tangerang bocor dan dapat diunduh oleh masyarakat di situs penyimpanan data vbook.pub.

Dalam data itu tercantum nama guru, nomor induk kependudukan (NIK), nomor handphone, hingga nomor rekening.

Dengan tersebarnya data guru itu, Dindikbud Banten sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisan.