Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

16 WNI Ditangkap Aparat Malaysia di Rumah Penampungan, Diduga Masuk Ilegal

Kompas.com - 05/11/2021, 12:57 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Aparat Malaysia menangkap 16 warga negara Indonesia (WNI) yang masuk secara illegal ke Tawau, Sabah, pada Rabu (3/11/2021) malam.

Liaison Officer (LO) Polri di Tawau AKBP Agus Siswanto mengungkapkan, para WNI tersebut diduga tergiur iming-iming gaji besar di perkebunan kelapa sawit, sehingga nekat masuk Malaysia secara ilegal.

"Biasanya mereka nekat masuk yang utama ingin bekerja di ladang sawit karena ajakan dari saudara mereka yang sudah bekerja lebih dulu," ujar Agus saat dihubungi Kompas.com, Jumat (5/11/2021).

Baca juga: Gaji Sulikah, TKW Asal Madiun yang Disiksa Majikan di Malaysia, Akhirnya Dibayar

Para WNI ini ditangkap ketika baru saja sampai di Tawau menggunakan speed boat yang diduga mengangkut mereka dari Pulau Nunukan, Kalimantan Utara.

Penangkapan para WNI berawal dari laporan warga setempat kepada petugas Operasi Benteng Cegah Pendatang Asing Tanpa Izin (PATI).

"Saat penangkapan, mereka sedang berada di sebuah rumah yang ada perumahan Taman Amber Park Nomor 180, Jalan Kuhara 91000, Tawau. Mereka ditampung disitu," jelasnya.

Aparat Malaysia dari pasukan Kawasan Keselamatan Khas Pantai Timur Sabah (ESSCOM) kemudian mendatangi rumah tersebut, dan mendapati 16 WNI terdiri dari 11 laki-laki, tiga perempuan, dan dua anak.

Baca juga: Penanganan Deportan dari Malaysia Dianggap Kurang Baik, Nakes Mulai Khawatir

Petugas memastikan semua WNI tersebut tidak memiliki dokumen keimigrasian.

"Setelah di lakukan pemeriksaan, mereka langsung dibawa ke pusat Karantina Covid-19 di Balungan, Tawau, untuk karantina," imbuhnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com