Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Maut Pikap dan Truk Boks di Kulon Progo, Evakuasi Korban Tewas Berlangsung Dramatis

Kompas.com - 01/11/2021, 12:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Proses evakuasi sopir pikap yang terjepit dashboard usai terjadi kecelakaan di Jalan Deandels, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berlangsung dramatis.

Pasalnya, petugas Palang Merah Indonesia (PMI) yang tiba di lokasi kesulitan mengeluarkan korban yang terjepit dashboard.

Petugas terpaksa menunggu Tim SAR untuk mengevakuasi korban atas nama M Yusuf Permana (36), warga Manonjaya, Tasikmalaya, Jawa Barat, itu. 

“Kita meminta bantuan Basarnas yang ada di Pos SAR Congot untuk bantu mengeluarkan korban,” kata Humas PMI Kulon Progo, Wisnu Rangga via telepon.

Baca juga: Pickup Tabrak Truk Boks di Jalur Lintas Selatan, Supir Tewas Terjepit

Selang satu jam, korban berhasil dievakuasi dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates.

Namun, nyawa korban tak bisa diselamatkan akibat luka parah di bagian kepala akibat kecelakaan.

“Upaya kita semua adalah mengeluarkan korban dalam keadaan utuh,” kata Wisnu.

Baca juga: Mobil Dinas DPRD Purbalingga Kecelakaan di Tol Cipali, 1 Orang Tewas

Kronologi

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Kulon Progo Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.

Saat itu, kata Jeffry, Yusuf mengendarai Suzuki Granmax Z 8947 HT ditemani rekannya Dimin (45) melaju arah timur ke barat.

Baca juga: Mobil Dinas Polisi yang Terlibat Kecelakaan Dikemudikan Pegawai Honorer, Kapolres: Prosedurnya Tidak Boleh

Tiba-tiba, mobil pikap tersebut oleng ke kanan dan dari arah berlawanan melaju kencang truk boks dengan nomor polisi B 9160FXR, yang dikendarai Kamsudin, warga Karawang, Jabar.

Kecelakaan tak dapat dihindarkan. Mobil pikap milik korban menabrak samping kanan truk boks.

Baca juga: Komandan BAIS TNI Ditembak Mati dan Dirampok Orang yang Tahu Kebiasaannya Bawa Banyak Uang

 

Akibatnya, korban terjepit dashboard dan kondisinya mengenaskan. Sementara Dimin yang duduk di samping Yusuf, selamat dengan luka di pinggang.

Untuk mobil boks hanya mengalami kerusakan di bagian belakang dan sang sopir selamat.

“Ringsek bagian depan. Korban tewas mengalami cedera kepala, patah kaki kanan,” kata Jeffry.

(Penulis: Kontributor Yogyakarta, Dani Julius Zebua | Editor: Khairina)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Regional
Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Regional
Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com