Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Sanggabuana Karawang Penuh dengan Celana Dalam, Ternyata Ini Penyebabnya

Kompas.com - 25/10/2021, 17:45 WIB
Farida Farhan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan Gunung Sanggabuana, Karawang, Jawa Barat, penuh dengan celana dalam.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @halokrw, tampak sejumlah pendaki membersihkan pakaian dalam yang tersangkut di semak belukar gunung yang berada di selatan Karawang itu.

Baca juga: Misteri Puluhan Spion Mobil Raib di Halaman Puskesmas, Awalnya Dikira Dicuri, Ternyata Ini Sebabnya

Dalam foto yang beredar juga tampak pakaian dalam yang dikumpulkan mencapai satu karung.

Baca juga: Cerita Gibran Hilang 5 Hari di Gunung Guntur, Tak Pernah Rasakan Malam

Solihin (36), warga Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru, Karawang, mengatakan, banyaknya pakaian dalam yang ditemukan di gunung tersebut merupakan bagian dari ritual buang sial.

Baca juga: Banyak Peziarah Buang Celana Dalam untuk Buang Sial di Gunung Sanggabuana, Ini Kata Kepala Disparbud Karawang

Hal itu dilakukan pengunjung yang berziarah ke puncak Gunung Sanggabuana.

"Pengunjung yang datang memang disyaratkan untuk membuang pakaian dalam seperti celana dalam atau kaus dalam untuk membuang sial. Itu sudah lama dilakukan masyarakat yang datang ziarah, apalagi bulan maulud seperti sekarang ini," kata Solihin, saat dihubungi, Senin (25/10/2021).

Saat ziarah, pengunjung yang datang ke puncak Gunung Sangganabuana mandi di pancuran.

Ada tiga pancuran di puncak gunung yang biasa dijadikan tempat untuk mandi.

Halaman:


Terkini Lainnya

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com