Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Gunung Bunyi Terus, Kami Takut, tetapi Mau Bagaimana Lagi di Sini yang Ada Jaringan Internet"

Kompas.com - 19/10/2021, 16:04 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Para pelajar SMPN Satu Atap 3 Ile Ape Timur Hamahena, Kabupaten Lembata, NTT, terpaksa pergi ke lereng Gunung Ile Lewotolok untuk mengikuti ujian online, pada Selasa (19/10/2021).

Mereka mengaku takut, karena potensi bahaya bisa saja mengancam keselamatan mereka mengingat gunung tersebut sedang erupsi.

Namun, ketakutan itu mereka pendam lantaran hanya di lereng Gunung Ile Lewotolok mereka bisa mendapatkan sinyal internet.

"Memang gunung bunyi terus ini dan kami takut. Tetapi, mau bagaimana lagi. Di sini saja yang ada jaringan internet," kata Agustina Monika Dai, salah seorang siswi SMPN tersebut kepada awak media, di lokasi ujian.

Baca juga: Demi Sinyal Internet, Pelajar SMP di NTT Terpaksa Ujian di Gunung Ile Lewotolok yang Sedang Erupsi

Dari sekolah mereka terpaksa mendaki ke gunung sejauh 2 kilometer untuk mendapat jaringan internet.

Demi mengikuti ujian, mereka tak hiraukan erupsi Gunung Api Ile Lewotolok yang hingga kini tak kunjung henti.

Dentuman keras dan gemuruh bahkan potensi lontaran material vulkanik mereka tak hiraukan.

Bagi mereka, yang paling penting bisa terkoneksi dengan jaringan internet agar bisa mengikuti ujian online.

"Memang cape sebenarnya, tetapi paling penting adalah kami bisa ikut ujian online ini," tutur Monika.

"Selama sekolah online, kami tidak bisa karena jaringan tidak ada. Sekarang karena ujian online, maka kami terpaksa naik ke lereng gunung," kata dia.

Para siswa di sekolah itu sangat merindukan adanya akses jaringan internet yang memadai.

Apalagi, kini, jaringan internet merupakan kebutuhan utama, karena semua urusan harus berbasis teknologi.

Ia berharap, Presiden Jokowi bisa membangun tower Telkomsel di sekitar sekolah, sehingga mereka tak perlu lagi naik ke gunung untuk mencari jaringan internet.

"Bapak Presiden Jokowi tolong lihat kami di sini. Kami butuh jaringan internet," pinta dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com