Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Terbungkus Plastik di Hutan Grobogan, Polisi: Korban Diperkirakan Meninggal Lebih dari 4 Hari

Kompas.com - 14/10/2021, 23:02 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Dony Aprian

Tim Redaksi

GROBOGAN, KOMPAS.com - Satreskrim Polres Grobogan bekerja sama dengan Biddokkes Polda Jateng telah rampung mengotopsi mayat perempuan tanpa busana yang ditemukan terbungkus kantong plastik di kawasan hutan wilayah Dusun Besole, Desa Juworo, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Korban juga berhasil teridentifikasi berinisial DS (32), warga Tangerang Selatan, kelahiran Pemalang.

Kasat Reskrim Polres Grobogan AKP Andryansyah Rithas Hasibuan mengatakan, kondisi fisik korban saat ditemukan sudah membusuk.

Baca juga: Mayat Wanita Terbungkus Plastik di Hutan Grobogan Diduga Korban Pembunuhan

Dari hasil otopsi tim medis, korban diperkirakan meninggal dunia sepekan sejak ditemukan pada Rabu (13/10/2021).

"Hasil sementara korban diperkirakan meninggal lebih dari empat hari atau seminggu. Warga setempat juga mengaku sudah mencium bau tak sedap sejak beberapa hari lalu. Jasadnya sudah membusuk dipenuhi belatung," kata Andryansyah saat dihubungi Kompas.com, Kamis (14/10/2021).

Menurut Andryansyah, terkait pemeriksaan fisik korban, Biddokkes Polda Jateng nantinya akan segera merilis hasil otopsi yang lebih detail.

Saat ini, kata dia, Satreskrim Polres Grobogan masih fokus mengumpulkan keterangan untuk mengungkap misteri kematian korban.

"Sekitar 10 hari lagi ada hasil otopsi dari Biddokkes Polda Jateng. Saat ini pengembangan kasus masih didalami," kata Andryansyah.

Baca juga: Identitas Mayat Wanita Terbungkus Plastik di Grobogan Terungkap, Korban Warga Tangsel

Untuk diketahui, masyarakat dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kantong plastik hitam di kawasan hutan wilayah Dusun Besole, Desa Juworo, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (13/10/2021).

Jasad tanpa identitas yang sudah membusuk itu ditemukan berbalut kain. Posisinya meringkuk telanjang dan terikat tali.

Kondisi fisik terutama wajah pun mengenaskan hingga sulit dikenali.

Kepala Desa Juworo Aris Dwi mengatakan mayat tanpa busana di dalam kantong plastik hitam tersebut ditemukan oleh warga setempat di kawasan hutan KPH Gundih di petak 58 e, RPH Getas, BKPH Monggot pada Rabu (13/10/2021) pagi sekitar pukul 09.30.

Beberapa orang saat itu sedang berjalan kaki melintasi kawasan hutan dikejutkan dengan aroma busuk yang menyengat.

Setelah ditelusuri, ternyata bau itu bersumber dari kantong plastik warna hitam berukuran cukup besar.

Karena tidak berani membuka kantong plastik tersebut akhirnya dilaporkan kepada perangkat desa hingga diteruskan ke Polsek Geyer.

"Menurut warga kantong plastik itu sudah berada disitu sejak beberapa hari lalu. Namun dikira kantong plastik berisi sampah," kata Aris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com