Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Elis, Jualan Sego Babat Secara Online, Omzet Capai Rp 24 Juta Sebulan

Kompas.com - 09/10/2021, 16:06 WIB
Bagus Supriadi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Rois Ira Elisa tampak sedang melayani pembeli pujasera Jalan Mastrip, Kecamatan Sumbersari pada Sabtu (9/10/2021).

Ia sendirian, menggantikan satu karyawannya yang bekerja di malam hari.

Perempuan yang akrab disapa Elis ini menjual sego babat sejak 2019. Awalnya hanya di pinggir jalan, sekarang ia menyewa sebuah toko. Dalam sehari, omzet kotor warung Elis mencapai Rp 800.000 hingga Rp 1,5 juta.

“Kalau sehari Rp 800.000, sebulan bisa Rp 24.000.000,” kata Elis kepada Kompas.com saat ditemui di warungnya.

Perjalanan Elis memulai usaha hingga sukses cukup panjang. Kuncinya, tidak menyerah dengan keadaan. Ia tetap teguh dengan pendiriannya, yakni tidak ada kesuksesan yang instan.

Semangat mengembangkan usahanya semakin tumbuh ketika merambah dunia digital, berjualan secara online lewat Go Food.

“Sekarang, 75 persen pembeli dari jualan di Go Food,” kata dia.

Kisah Awal Jual Sego Babat

Sebelum berjualan sego babat, Elis bekerja sebagai penata rias pengantin. Namun, pekerjaan itu tidak berjalan dengan baik.

Apalagi, kebijakan pemerintah karena pandemi Covid-19 melarang kegiatan pesta pernikahan. Akhirnya, pekerjaan itu terhenti.

Baca juga: Heboh, Temuan Mayat Bayi Berbalut Sajadah di Jember, Kondisinya Membusuk

“Akhirnya, saya coba buka warung kecil di Jalan Kartini,” ucap dia.

Warung Amanah adalah nama yang dipilih Elis. Untuk membuka usaha kecil itu, Elis merogoh kocek sekitar Rp 20 juta untuk modal. Uang itu dipakai membeli rombong, perlatan masak, dan bahan makanan.

 

Pertama kali memulai, jualan tak langsug laris. Namun, ia tetap bersabar karena sudah memantapkan diri berjualan makanan.

“Saya orangnya tidak bisa diam, jadi saya coba fokus di sini,” tambah dia.

Seiring perjalanan, usahanya mulai didatangi pembeli. Namun tetap tidak terlalu ramai. Akhirnya, empat bulan kemudian, salah satu karyawannya menawarkan untuk jualan secara online melalui aplikasi Go Food.

Elis mencoba mendaftar melalui aplikasi tersebut. Caranya tidak sulit, pendaftaran dilakukan via aplikasi dan mengirim data hingga rekening melalui email secara gratis.

Awalnya, Elis tak tahu cara berjualan secara online. Namun, ia belajar dan memahaminya dengan baik.

“Begitu aplikasi Go Food itu on, kami banjir orderan, apalagi sego babat masih jarang di Jember,” jelas perempuan kelahiran Banyuwangi itu.

Dalam sehari, ia bisa menerima 50 order lebih dari penjualan online. Bahkan, omzetnya sempat mencapai Rp 1,5 juta per hari. Elis sampai kewalahan menerima order dan akhirnya merekrut karyawan.

 

 Pembeli sego babat di warung amanah milik Rois Ira Elisa pada Sabtu (9/10/2021)Kompas.com/Bagus Supriadi Pembeli sego babat di warung amanah milik Rois Ira Elisa pada Sabtu (9/10/2021)
Ketika jualannya laku keras, lahan yang ditempati hendak dipakai dan disewakan selama lima tahun. Namun, karena tidak ada dana, akhirnya Elis pindah ke rumah kontrakannya di Jalan Gatot Subroto Kecamatan Kaliwates.

“Meskipun pindah ke rumah, pembeli tetap laris,” ucap dia.

Sebab, makanan yang dijualnya sudah memiliki pelanggan dan penggemar. Apalagi, banyak yang memilih beli secara online.

Namun, karena ingin fokus mengembangkan usaha, ia mencoba membuka cabang baru di Jalan Wahid Hasyim. Setelah itu, ia terus membuka cabang lagi di Pujasera Jalan Mastrip.

“Saya juga ingin merekrut orang di masa pandemi Covid-19,” tutur dia.

Kini, Elis memiliki empat karyawan yang bekerja di warungnya.

Apalagi, usahanya terus berkembang sampai sekarang. Ia mengaku pandemi Covid-19 hanya berdampak pada awal Maret 2020, sekitar tiga bulan. Namun setelah itu kembali normal.

Baca juga: Pemilik Konter di Jember Jadi Tersangka, Mengaku Tak Tahu Tablet yang Dibeli Ternyata Hasil Curian

“Sekarang sehari omzetnya bisa Rp 800.000 hingga Rp 1.000.000,” ucap dia.

Tips Sukses Jual Makanan

Elis mengaku selalu menjaga kualitas makanan, terutama bumbu. Sebab, hal itu yang menjadi salah satu kunci dagangannya laris. Sekarang, ia tak hanya menjual sego babat, tetapi banyak pilihan menu lain.

Seperti nasi bebek, ayam bakar, soto babat, dan lainnya. Harganya pun relatif murah, mulai dari Rp 12.000 hingga Rp 20.000.

“Kuncinya harus sabar dan jangan menyerah, saya tidak pernah menyerah,” tegas dia.

Menurut dia, para pedagang sudah seharus berupaya untuk menjual daganganya secara online. Karena pembeli mulai beralih ke layanan digital.

“Ikut perkembangan zaman sebenarnya, semua serba online sekarang,” tutur dia.

 

Ribuan Pedagang Sudah Jualan Online

Account Executive Go Food Jember Arga Erlangga menambahkan sudah ada ribuan pedagang di Jember yang terdaftar di aplikasi Go Food. Ia menilai, Go Food sudah bukan pada fase mencari pedagang agar jualan di aplikasi itu.

“Namun orang sudah berbondong-bondong untuk daftar,” tutur dia.

Alasanya, kata dia, banyak warga yang sukses berjualan di aplikasi itu. Mereka tertarik untuk ikut bergabung.

Kedua, karena pandemi Covid-19 merubah cara bertransaksi masyarakat, banyak warga yang sudah nyaman belanja secara online.

Selain itu, transaksi digital sudah menjadi gaya hidup baru.

Baca juga: Soal Pencurian 378 Tablet di SMKN 5 Jember, Pelaku Staf TU Sekolah, Pemilik Konter Jadi Penadah

“Go food dengan semua fitur dan sarananya jadi solusi dan jawaban,” tutur dia.

Ia mencontohkan warung amanah milik Elis yang sudah masuk kategori VIP, yakni merchant yang order pembelian dalam sebulan sudah mencapai 500 tranksaksi.

“Warungnya bu Elis ini bisa mencapai 1.000 order dalam sebulan,” tutur dia.

Ketika pedagang sudah masuk kategori VIP, pihaknya akan membantu untuk pengembangan. Seperti melatih konsep penjualan, menu, konten foto, dan lainnya.

“Kami melihat traffic itu, semakin ramai traffic-nya, resto itu semakin butuh bantuan,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com