Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Warga Divaksin di Pinggir Jalan Desa di Lamongan

Kompas.com - 28/09/2021, 17:02 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Sebuah video berdurasi 41 detik memperlihatkan petugas melakukan vaksinasi kepada seorang warga yang melintas di sebuah jalan perdesaan viral di media sosial.

Video itu sempat diunggah di akun instagram @lamongan_terkini. Dalam video itu, terlihat jalan poros desa itu terletak di area hutan di Kabupaten Lamongan.

Dalam video kiriman @ryanpramono_ itu tertulis keterangan, petugas vaksin Puskesmas Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan, melakukan aksi jemput bola di Desa Candisari.

Vaksinator yang didampingi perangkat desa bersama anggota polisi itu terlihat memberikan penjelasan kepada warga yang melintas membawa ranting dan dedaunan pakan ternak.

Melalui pendekatan humanis, warga yang semula terlihat enggan itu akhirnya mau disuntik vaksin Covid-19.

Meski saat penyuntikan, petugas sampai menutupi bagian mata warga yang takut terhadap jarum suntik itu.

Baca juga: Pemkab Lamongan Akhirnya Kantongi Hak Paten Soto Lamongan dan Nasi Boranan

Kapolsek Sambeng AKP Toyib membenarkan, peristiwa itu terjadi pada Senin (28/9/2021).

Petugas Polsek Sambeng ikut mengawal pelaksanaan vaksinasi yang gencar dilakukan, termasuk di Desa Candisari yang memiliki kawasan perhutanan.

"Sebenarnya tidak hanya di Desa Candisari, tapi setiap hari itu kami mengawal setidaknya pelaksanaan vaksinasi di sepuluh desa yang ada di wilayah Kecamatan Sambeng," kata Toyib saat dikonfirmasi, Selasa (28/9/2021).

Polisi bersama TNI ikut mengawal pelaksanaan agenda vaksinasi termasuk door to door yang dilakukan ke desa-desa. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com