Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi di Karawang Dibuka untuk 10.000 Orang hingga 21 Agustus, Ini 5 Lokasinya

Kompas.com - 13/08/2021, 07:53 WIB
Farida Farhan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KARAWANG,KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang membuka pendaftaran vaksinasi dengan kuota 10.000 orang. Vaksin yang diberikan merek AstraZeneca.

Bupati Karawang Cellica Nurrchadiana mengatakan, vaksinasi itu khusus diberikan kepada warga Karawang yang berusia di atas 18 tahun. Pendaftaran dibuka mulai 16 hingga 21 Agustus 2021.

Baca juga: Kisah Sukendro Berangkat Pukul 03.00 WIB dan Menempuh 62 Km Melintasi Hutan demi Vaksin

Pendaftarannya tidak secara online, melainkan datang langsung ke lokasi vaksinasi, yakni di Aula Husni Hamid yang berada Kompleks Kantor Bupati Karawang, Dinas Kesehatan Karawang, Unsika, UBP Karawang, dan Stimik Horizon/Kharisma.

Baca juga: Kau Polisi Kan, Jangan Kurang Ajar, Ku Laporkan Nanti ke Kapolda, Enggak Bisa Menghargai Sesama!

 

Syaratnya mudah, hanya membawa KTP asli.

Baca juga: Viral, Video Polwan Bentak Bhabinkamtibmas di Pos Penyekatan dan Bilang Kurang Ajar, Ini Penjelasannya

"Alhamdulillah, sekarang ada vaksin AZ untuk masyarakat umum. Kami buka offline yaa karena kadang yang udah daftar online karena berbagai macam alasan yang datang hanya 60 persen, kasihan buat yang lainnya," kata Cellica saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Jumat (13/8/2021).

Adapun Pemkab Karawang juga tengah menjalankan program vaksinasi keluarga.

Masyarakat yang ingin mengikuti vaksinasi keluarga dapat mendaftar melalui Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), kantor balai KB di kecamatan setempat atau petugas di lapangan.

Atau jika membutuhkan informasi bisa menghubungi kontak personal Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Karawang di nomor 0812 2047 7437.

Syaratnya membawa fotokopi kartu keluarga dan kartu tanda penduduk (KTP) Karawang.

Dilansir dari data Dinas Kesehatan Karawang, capaian vaksinasi Covid-19 di Karawang hingga 10 Agustus 2021 mencapai 365.365 orang atau 19,06 persen untuk dosis pertama dan 161.654 orang atau 8,43 persen untuk dosis kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Regional
KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

Regional
Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Regional
Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Regional
Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com