Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Tapal Kuda Bisa Peroleh Oksigen Gratis, Begini Caranya

Kompas.com - 10/08/2021, 14:22 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) V Jember menyediakan oksigen gratis bagi masyarakat daerah Tapal Kuda.

Oksigen tersebut diperuntukkan bagi warga yang sedang sakit dan membutuhkan.

“Warga bisa mendaftar untuk dapat isi ulang oksigen,” kata Plt kepala Bakorwil V Jember Benny Sampirwanto pada Kompas.com di kantornya Selasa (10/8/2021).

Baca juga: Cerita Igor, WN Rusia yang Tersesat Sehari di Gunung Sang Hyang Bali, Ditemukan di Ketinggian 1.880 Mdpl

Menurut dia, warga yang bisa memperoleh oksigen gratis merupakan warga yang berada di wilayah kerja Bakorwil V. 

Wilayah tersebut yakni Jember, Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi, Lumajang dan Probolinggo.

Syarat dan cara

Pelayanan oksigen gratis bagi warga Tapalkuda di Kantor Bakorwil Jember V Kompas.com/Bagus Supriadi Pelayanan oksigen gratis bagi warga Tapalkuda di Kantor Bakorwil Jember V

Syaratnya, kata dia, menyerahkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Keluarga atau KTP warga sakit serta alat tempat tinggalnya.

Selain itu, juga menyertakan hasil tes swab warga yang sakit. Kemudian masyarakat bisa datang langsung ke halaman kantor Bakorwil V Jember.

“Atau bisa melalui telepon call centre 1500117 dan melalui website oksigen.infocovid-19jatim prov.go.id,” ujar dia.

Setelah mendaftar, warga bisa datang ke kantor Bakorwil V Jember untuk mendapatkan isi ulang oksigen.

Pihaknya menyediakan 500 liter oksigen setiap harinya. Setiap orang bisa memperoleh maksimal dua liter.

Penyediaan itu akan terus dilakukan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

“Keberadaan isi ulang oksigen gratis bisa dimanfaatkan oleh warga,” ucap dia.

Baca juga: Gubernur Sebut Ketersediaan Oksigen Menjadi Kendala Penanganan Covid-19 di Sumbar


Ilustrasi tabung oksigenUnsplash.com/Moo Shua Ilustrasi tabung oksigen
Sampai hari ini, sudah ada sembilan orang yang memanfaatkan penyediaan oksigen gratis tersebut.

Mereka mendaftar terlebih dahulu, kemudian mengisi oksigen yang sudah disediakan oleh petugas.

Dia menilai, oksigen merupakan kebutuhan vital bagi yang warga positif Covid-19 maupun yang mengalami gejala sesak napas.

Abdan, salah satu warga asal kecamatan Kaliwates yang mengisi oksigen gratis tersebut mengaku senang bisa memanfaatkan layanan tersebut.

“Oksigen ini untuk bapak saya yang sakit, punya komorbid,” kata dia.

Dia menilai, layanan oksigen gratis itu dibutuhkan oleh masyarakat karena keterbatasan oksigen saat ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com