Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Panther Tabrak Tronton Saat Menyalip di Tuban, 4 Tewas

Kompas.com - 20/07/2021, 12:51 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kecelakaan maut terjadi antara Kijang Panther dengan truk tronton di Jalan Raya Tuba-Babat tepatnya di kawasan Tuban Sport Center, KM 4, Dusun Widengan, Kelurahan Gedongombo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Minggu (18/7/2021) sekitar pukul 15.30 WIB.

Setidaknya empat orang penumpang mobil Kijang Panther dengan nomor polisi S 1664 BJ, tewas.

Baca juga: Sulit Dapat Ventilator, Dokter yang Hamil 7 Bulan Meninggal Usai Terpapar Covid-19

Menurut Kanit Laka Lantas Polres Tuban Ipda Eko Sulistiono, kecelakaa itu berawal saat mobil Kijang Panther yang dikemudikan Bambang hendak pulang ke Paciran, Lamongan.

Lalu saat perjalanan, mobil Panther melaju kencang dari arah selatan dan hendak mengambil ke jalur kanan mendahului kendaraan yang ada di depannya.

Naas, saat hendak menyalip, Bambang diduga tak mengetahui ada truk tronton yang dikemudikan Khoirul Anam (44) warga Kabupaten Kediri, dari arah berlawanan.

Baca juga: PPKM Darurat Jadi Sorotan, Demo Turunkan Jokowi hingga Aksi Pengibaran Bendera Putih

Karena jarak yang sudah dekat, tabrakan pun tak terhindarkan.

Diduga Bambang terhalang pandangannya karena kondisi jalan di lokasi terlihat sedikit gundukan dan rambu atau marka di sepanjang jalan juga lurus tidak terputus.

"Saat mendahului pengemudi mobil Panther tidak konsentrasi penuh dan tidak menghiraukan rambu marka jalan yang lurus tidak terputus," jelasnya.

Setelah itu, polisi segera mengamankan sopir Kijang Panther untuk kepentingan penyelidikan.

"Untuk sopir mobil Panther, saat ini kami tahan untuk penyidikan, setelah dinyatakan sehat oleh pihak rumah sakit," ujarnya.

Baca juga: Tabrakan Maut Panther Vs Truk Tronton, 4 Orang Tewas

 

Jumlah korban

Sementara itu, para korban luka segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Koesma Tuban.

Para korban luka adalah Anisaul Ma'rufah (22), Afif Maulana (20), Ulwan Udin (20), dan Bambang Irawan (21).

Sementara utnuk Korban meninggal dunia adalah Saidatul Hijah (24), Debi Setiawan (23), Muhammad Hafidz Azhar (22), dan Anwar Falach (22).

"Tiga orang penumpang meninggal di tempat kejadian, dan satu orang yang mengalami luka berat meninggal di rumah sakit," kata Eko.

(Penulis : Kontributor Tuban, Hamim | Editor : Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com