Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Sesak Napas Tak Dapat Tabung Oksigen, 2 Pasien Covid-19 di Lampung Meninggal Sesampainya di IGD

Kompas.com - 07/07/2021, 20:13 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Dua orang pasien Covid-19 meninggal dunia sesampainya ke IGD RS Abdul Moeloek (RSAM) di Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Rabu (7/7/2021). Kedua pasien yang meninggal merupakan rujukan dari kabupaten yang kehabisan stok tabung oksigen. 

Wakil Direktur Bidang Keperawatan Pelayanan dan Penunjang Medik RSAM, dr Mars Dwi Tjahjo membenarkan ada dua pasien yang meninggal dunia begitu sampai di IGD RSAM.

"Ada dua orang yang meninggal dunia. Satu orang meninggal di dalam mobil, satu orang di dalam (IGD)," kata Dwi ditemui di lokasi, Rabu (7/7/2021).

Menurut Dwi, pasien yang meninggal di dalam mobil itu belum sempat ditangani secara medis. Keduanya mengalami sesak napas, diduga akibat Covid-19. 

"Belum ditangani, meninggal dunia di dalam mobil," kata Dwi.

Sedangkan pasien yang meninggal di ruang IGD sempat mendapatkan penanganan medis.

"Yang meninggal dunia di dalam (IGD) belum sempat terkonfirmasi positif Covid-19 atau tidak karena masih menunggu hasil PCR," kata Dwi.

Baca juga: Stok Tabung Oksigen Menghilang di Lampung, 162 Pasien Covid-19 Sempat Menumpuk di IGD RS Abdul Moeloek

Terkait membludaknya pasien yang datang dari kabupaten di luar Kota Bandar Lampung, Dwi mengatakan, pihak rumah sakit sudah menambahkan tempat tidur di IGD.

"Sudah kita tambahkan 36 tempat tidur kosong di IGD juga tabung oksigennya kita siapkan," kata Dwi.

Sedangkan ketersedian tempat tidur di ruang isolasi RSAM saat ini tersisa 10 persen saja.

"Ada 211 di ruang isolasi, 90 persen sudah terisi," kata Dwi.

Untuk antisipasi, Dwi menambahkan, sudah ada penambahan dua ruang rawat yang dialihkan menjadi ruang isolasi Covid-19.

"Antisipasi menggunakan rawat jadi ruang Covid," kata Dwi.

Diberitakan sebelumnya, diduga pasokan tabung oksigen di kabupaten "hilang", 162 pasien Covid-19 menumpuk di IGD RS Abdul Moeloek (RSAM), Bandar Lampung.

Ratusan pasien Covid-19 yang berasal dari sejumlah kabupaten itu mulai berdatangan sejak Rabu (7/7/2021) siang hingga malam. 

Baca juga: Pria Coba Rampas Tabung Oksigen di Puskesmas Sambil Teriak Histeris: Bapak Saya dalam Bahaya, Tolong Pak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com