Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zona Merah di Jatim Bergeser ke Bondowoso, Banyuwangi dan Madiun, Ini Kata Satgas Covid-19

Kompas.com - 01/07/2021, 11:36 WIB
Muchlis,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Tiga zona merah di Jatim bergeser.

Zona merah yang mulanya terjadi di Bangkalan, Ponorogo dan Ngawi kini beralih di tiga daerah lainnya yaitu Madiun, Bondowoso dan Banyuwangi.

Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Rumpun Kuratif Covid-19 Jawa Timur menyebutkan, bergesernya zona merah pada tiga daerah baru saat ini disebabkan karena angka penularan virus Covid-19 di daerah tersebut sangat tinggi.

"Bahwa daerah zona merah atau berisiko tinggi penyebaran kasus saat ini bergeser ke Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Bondowoso dan Kota Madiun. Pekan lalu zona merah di Bangkalan, Ponorogo dan Ngawi, tapi sekarang sudah bergeser," ujar Jubir Satgas Kuratif Covid-19 Jawa Timur Makhyan Jibril, Kamis (1/7/2021).

Baca juga: Bangkalan Bebas dari Zona Merah Penyebaran Covid-19, Satgas: Tetap Tidak Boleh Lengah

Menurut dia, tren kasus di Bangkalan, Ponorogo maupun Ngawi sudah mulai menurun.

Penurunan kasus otomatis diikuti berubahnya zonasi, yakni dari merah ke oranye atau risiko sedang.

Selain itu, kata dia, kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro yang diberlakukan ketat dan lokal di daerah-daerah tersebut terbukti memberikan kontribusi yang baik.

"Termasuk intervensi masif, khususnya di Bangkalan, yang selama ini telah menjadi fokus dengan PPKM mikro dan penambahan RS darurat lapangan, ditambah dengan ekspansi tempat tidur," ucap dia.

Baca juga: Ganjar Sebut Ada 7.600 RT di Jateng Di-lockdown karena Zona Merah

 

Ilustrasi virus coronaSHUTTERSTOCK/ker_vii Ilustrasi virus corona
Sementara itu, Anggota DPRD Jatim Dapil Madura, Abdul Halim merasa lega lantaran Bangkalan tak lagi menjadi zona merah.

Dia berharap agar kasus positif di daerah lainnya juga segera menurun hingga tak lagi menjadi zona merah.

"Bangkalan sekarang dan dua daerah lainnya yang awalnya merah sekarang sudah oranye, semoga ditiga daerah yang baru zona merah ini tidak terlalu lama dan segera bisa ditangani," kata Halim. Kamis (1/7/2021).

Baca juga: Instruksi Ganjar soal Lockdown 7.000 RT Berstatus Zona Merah di Jateng Tuai Kritik

Halim yang juga politisi fraksi Partai Gerindra ini menjelaskan, berubahnya Bangkalan dari zona merah, tidak terlepas dari semangat kerja keras semua pihak.

Mulai Pemkab Bangkalan, Pemprov Jatim, tokoh Ulama, TNI/Polri, pemuda hingga media massa yang turut memberitakan peringatan.

"Alhamdulillah, sampai sekarang saya dengan tokoh ulama Bangkalan tidak berhenti untuk terus melakukan upaya penanggulangan Covid-19. Kami juga terus mengimbau kepada masyarakat untuk terus mematuhi prokes, membagikan vitamin C, membagikan masker dan beras kepada masyarakat," ucap dia.

Halim mengingatkan kepada masyarakat Bangkalan untuk terus meningkatkan kepatuhan terhadap prokes.

"Kami yakin jika ini terus sama-sama dipatuhi dan lakukan, maka dalam waktu yang tidak lama juga kabupaten Bangkalan akan turun menjadi zona kuning. Patuhi prokes, jangan sampai kendor," terang dia.

Baca juga: Tangis Ibunda Korban KMP Yunicee: Tak Biasanya Dia Cium Saya Beberapa Kali

Kasus Covid-19 Jatim

Zona merah di Jawa Timur kini bergeser ke Banyuwangi, Bondowoso dan Madiun.

Berdasarkan data Dinas Kominfo Jatim, di Banyuwangi jumlah kumulatif warga yang terserang Covid-19 hingga saat ini tercatat 7.432 orang.

Rinciannya, 6.205 orang sembuh, 727 orang meninggal dunia, dan 500 orang adalah kasus aktif atau masih dirawat.

Kemudian di Bondowoso, jumlah kumulatif warga yang terserang Covid-19 hingga saat ini tercatat 2.892 orang.

Rinciannya, 2.420 orang sembuh, 207 orang meninggal dunia, dan 265 orang adalah kasus aktif atau masih dirawat.

Di Kota Madiun, jumlah kumulatif warga yang terserang Covid-19 hingga saat ini tercatat 3.251orang, dengan perincian 2.777 orang sembuh, 222 orang meninggal dunia dan 252 orang adalah kasus aktif atau masih dirawat.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar, dan Kalsel 30 Juni 2021

Sementara itu, status zona kuning (risiko penularan rendah) di Jatim hanya ada satu daerah, yakni Kabupaten Probolinggo.

Sedangkan untuk zona oranye di Jatim saat ini berjumlah 34 daerah, yakni Kabupaten Trenggalek, Jember, Sidoarjo, Pasuruan, Situbondo, Pacitan, Kediri, Jombang, Blitar, Tulungagung, Gresik, Magetan, Sampang, Mojokerto, Malang, Nganjuk, Bojonegoro, Tuban, Lamongan.

Kabupaten Madiun, Lumajang, Pamekasan, Bangkalan, Ngawi, Ponorogo dan Sumenep. Kemudian, Kota Pasuruan, Kota Kediri, Kota Malang, Kota Probolinggo, Kota Blitar, Kota Surabaya, Kota Batu, serta Kota Mojokerto.

Sementara itu, untuk situasi kasus COVID-19 di Jatim berdasarkan data nasional per Rabu  (30/6/2021), total kumulatif kasus terkonfirmasi sebanyak 173.033 orang.

Rinciannya, pasien dirawat sebanyak 8.192 orang, lalu pasien sembuh 152.042 orang, dan meninggal dunia 12.799 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com