Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Tas Ransel Berisi Batu Paving, Warga Depok Ditemukan Tewas Mengambang di Perairan Jembatan Suramadu

Kompas.com - 28/06/2021, 13:00 WIB
Muchlis,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com – Sesosok mayat lelaki ditemukan di perairan Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

Saat ditemukan, mayat tersebut memakai tas ransel yang berisi batu paving.

Baca juga: Polemik Penunjukan Plh Gubernur Papua, Kapolresta Tolak Izin Demonstrasi, Kapolda Ancam Tangkap Pedemo

Kasatpolairud Polres Bangkalan AKP Arief Djunaedi mengatakan, keberadaan mayat tersebut diketahui dari informasi warga dan kepolisian setempat.

Mayat laki-laki itu ditemukan dalam kondisi mengambang di laut, sekitar perairan Jembatan Suramadu, tepatnya di Pantai Jalan Basis Angkatan Laut Batoporon, Desa Kesek, Kecamatan Labang.

“Pada hari Minggu tanggal 27 juni 2021 jam 11.30 WIB, petugas Satpolairud mendapat informasi dari Polsek Sukolilo bahwa ada mayat terapung di laut sekitar 300 meter dari jalan raya di sekitar perairan Suramadu wilayah di perairan Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan,” ucap Arif, Senin (28/6/2021).

Identitas mayat

Ilustrasi jenazahKompas.com Ilustrasi jenazah

Arif menjelaskan, jajaran Kepolisian Resor Bangkalan melalui satuan Polairud mengevakuasi mayat tersebut.

Mayat kemudian dibawa ke rumah sakit untuk divisum.

Berdasarkan pemeriksaan, mayat tersebut bernama Glen Mangatur Silalahi (51). Lelaki itu diketahui berasal dari Kota Depok, Jawa Barat.

“Pada jam 13.00 WIB mayat tersandar di pantai Jalan Basis TNI AL Batuporon, bersama-sama dengan warga dan nakes Puskesmas Sukolilo, mayat dievakuasi dan langsung dimasukkan ke kantong mayat, kemudian mayat tersebut dibawa ke RSUD Syamrabu Ratu Eboh Kabupaten Bangkalan untuk dilakukan Visum Et Repertum,” papar Arif.

Baca juga: Mayat Karyawan Toko Dibuang di Jalan, 2 Terduga Pelaku Larikan Mesin Cuci dan  AC

 

Ilustrasi JenazahBBC Indonesia Ilustrasi Jenazah
Membawa tas ransel berisi paving

Adapun ciri-ciri mayat, kata Arif, adalah mengenakan celana panjang warna coklat dengan ikat pinggang hitam.

Lelaki itu juga memakai kaus kerah lengan pendek abu-abu, tas punggung berwarna ungu yang isinya bata paving.

Ditemukan pula sebuah HP merek Samsung, dompet hitam dengan uang tunai Rp 22.000, kartu ATM BRI, kartu ATM BCA, SIM A, B1 dan C atas nama Glen Mangatur Silalahi.

Menurut polisi, berdasarkan identitas yang ditemukan pria tersebut berasal dari Depok, Jawa Barat.

“Alamat Glen Mangatur Silalahi, Jalan Mulia Kp. Sugutamu no.28 RT. 08/ RW.022 Kel. Baktijaya, Kec. Sukma jaya, Kota Depok - Jawa Barat. Sekarang sudah saya serahkan ke Kasatreskrim,” pungkas Arif

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo mengatakan, saat ini pihaknya masih menyelidiki temuan mayat tersebut.

“Yang menangani tetap ditindaklanjuti oleh satpol Airud, saya tetap backup juga,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
1.000-an Jumantik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

1.000-an Jumantik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com