Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klaster Keluarga Muncul di Balikpapan, Pasar hingga Masjid Ditutup Sementara

Kompas.com - 27/06/2021, 10:58 WIB
Zakarias Demon Daton,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Pemkot Balikpapan menutup sementara Pasar Rakyat Bangun Reksa dan Masjid Assalam di Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Penutupan dilakukan sejak Kamis 24 Juni 2021 hingga 14 hari ke depan berdasarkan Surat Ketua Satgas Covid-19 Kota Balikpapan Nomor 400/2531/Sekrt tentang Penghentian Kegiatan atau Penutupan Tempat Ibadah dan Pasar Kawasan Bangun Reksa.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Balikpapan dr Andi Sri Juliarti mengatakan, alasan penutupan karena munculnya klaster keluarga tersebar beberapa RT di kelurahan tersebut.

"RT 18 dan 19 jumlah mencapai 25 kasus positif," kata perempuan dengan sapaan Dio kepada awak media di Balikpapan, Sabtu (26/6/2021).

Baca juga: Polemik Penunjukan Plh Gubernur Papua, Muncul Hoaks Seruan Unjuk Rasa

Data harian Covid-19 Balikpapan juga melaporkan, Kecamatan Balikpapan Utara juga menyumbang kasus positif tertinggi yakni 299 kasus dari lima kecamatan lain yang berstatus oranye.

"Makanya kita beri perhatian khusus di kawasan itu ada lonjakan kasus," tegas dia.

Klaster keluarga itu, kata Dio, didominasi kasus anak dan ibu rumah tangga. Dio meminta warga di Kelurahan Graha Indah taat protokol kesehatan.

Dio mengatakan pihaknya juga mengantar 1.000 masker ke Lurah Graha Indah untuk dibagikan ke warganya, memasang spanduk protokol Covid-19, juga tracing kontak dari warga yang terkena kasus Covid-19.

"Kita juga imbau warga meningkatkan kewaspadaan diri sendiri dengan berdiam diri di rumah jika tidak benar-benar penting. Jika keluar rumah patuhi protokol kesehatan," tutur Dio.

Baca juga: Ular Nyaris Merambat ke Tangan Perempuan Ini Saat Kendarai Motor, Bermula Parkir Dekat Pohon

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com