PONTIANAK, KOMPAS.com – Masyarakat dinilai antusias mengikuti program vaksinasi massal yang digelar Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) bersama Kodam XII Tanjungpura dan Polda Kalbar.
Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji mengatakan, target awal vaksinasi 500 orang per hari, tapi yang datang ke lokasi mencapai 800 orang.
“Masyarakatnya antusias. Target kita per hari 500 tapi yang datang 800, tenaga medisnya yang tidak siap,” kata Sutarmidji kepada wartawan, Senin (21/6/2021).
Baca juga: Catat, Masyarakat Kota Malang Bisa Suntik Vaksin di 72 Tempat Ini
Maka dari itu, lanjut Sutarmidji, Satgas Penanganan Covid-19 akan menambah target vaksinasi hingga 15.000 orang per hari.
“Saat ini, vaksinasi baru gencar di Kota Pontianak. Tapi di kabupaten dan kota lain juga sudah jalan, TNI dan kepolisian sudah rapat bersama pemerintah daerah, masing-masing daerah ditarget 1.000 orang per hari,” terang Sutarmidji.
Selain itu, ungkap Sutarmidji, untuk mencapai target baru vaksinasi tersebut, pihaknya memungkinkan menggunakan metode pintu ke pintu.
“Vaksinasi massal inikan digelar hingga tanggal 1 Juli 2021. Nanti kita evaluasi, jika memungkinkan vaksinasi dari pintu ke pintu kita lakukan,” ungkap Sutarmidji.
Baca juga: Ada Miras di Mobilnya, Sopir Penyebab Kecelakaan Maut Bundaran Digulis Pontianak Jadi Tersangka
Sebagaimana diketahui, untuk menekan penyebaran Covid-19, Satgas Covid-19 Kalbar meluncurkan program vaksinasi yang menyasar masyarakat umum berusia di atas 18 tahun.
Vaksin ini diberikan secara gratis, tanpa pungutan biaya. Masyarakat yang telah divaksin juga akan menerima sertifikat tanda telah mengikuti vaksinasi Covid-19.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.