Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal “Hantu” Terjebak di Hutan Bakau Berlumpur, Begini Cara Petugas Mengevakuasinya

Kompas.com - 12/06/2021, 13:21 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kapal “hantu” atau kapal tanpa nama yang sempat ditembaki polisi, terjebak di hutan bakau di Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Bangka Belitung Kombes Maladi mengatakan, petugas yang akan mengevakuasi kapal itu mengalami kendala.

Pasalnya, area hutan bakau tersebut dikelilingi lumpur sedalam kurang lebih 1,5 meter.

Kapal yang mengantar petugas kepolisian ke lokasi itu, tak bisa langsung merapat. Alhasil, petugas harus turun dan menerobos kubangan lumpur.

"Petugas harus bekerja ekstra keras karena kondisi medan cukup menyulitkan," ujar Maladi, Jumat (11/6/2021).

Untuk mengevakuasi kapal “hantu” tersebut, petugas pertama-tama membuat parit yang difungsikan jadi jalur keluar kapal.

Baca juga: Kapal Hantu yang Ditembaki Helikopter Polisi Tak Kunjung Bisa Dievakuasi dari Hutan

Agar tak menghalangi laju kapal saat dievakuasi, petugas menebang pohon-pohon bakau.

"Haluan kapal juga harus diputar terlebih dahulu agar menghadap pantai. Saat ini posisinya sudah 50 derajat," ucap Maladi.

Selain itu, petugas juga bakal memeriksa bagian dalam kapal.

Pengecekan ini untuk memastikan tidak adanya kebocoran yang mungkin bisa mengakibatkan kefatalan saat digunakan berlayar.

Kapal itu akan dibawa ke dermaga Polair di Air Anyir, Bangka Belitung.

Rencananya, kata Maladi, kapal “hantu” bakal ditarik kapal lain. Bila kondisinya memungkinkan untuk berlayar, kapal itu akan dinaiki langsung.

"Ada dukungan juga dari personel BKO Mabes Polri," ungkapnya.

Baca juga: Kapal Hantu Terjebak di Hutan Bakau, Nakhoda dan Awak Masih Misterius

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Pembuat Video Asusila di Pemandian Air Panas Maluku Tengah Ditangkap

Regional
Lakukan Hubungan Sesama Jenis, Motif Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Terungkap

Lakukan Hubungan Sesama Jenis, Motif Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Terungkap

Regional
Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Diperiksa Pekan Depan

Regional
Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Regional
Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Regional
3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com