Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat TNI dan Polisi Bubarkan Kerumunan di Rumah Dinas Bupati Kepulauan Meranti

Kompas.com - 29/05/2021, 06:06 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Polisi dan TNI membubarkan kerumunan orang di rumah dinas Bupati Kepulauan Meranti pada Kamis (27/5/2021) sekitar pukul 09.00 WIB.

Mereka adalah tim Adil Orang Kita (AOK) Kabupaten Kepulauan Meranti yang sedang menggelar dapat koordinasi di rumah dinas bupati di Jalan Pelajar, Desa Alah Air, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti.

Yang datang adalah perwakilan tim AOK dari tingkat desa hingga kecamatan. Diduga ada sekitar 100 orang lebih yang hadir di acara tersebut.

Baca juga: Tanpa Segan, Polisi dan TNI Bubarkan Kerumunan di Rumah Dinas Bupati di Riau

Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito membenarkan hal itu. Menurutnya petugas membubarkan kerumunan setelah mendapat laporan dari masyarakat.

Dia mengatakan, pembubaran massa di kediaman Bupati Kepulauan Meranti dilakukan bersama TNI.

"Kerumunan di kediaman Bupati (Meranti) karena ada kegiatan yang dilakukan tim Adil Orang Kita (AOK) kabupaten. Mereka sedang melakukan rapat koordinasi dengan tim AOK 9 kecamatan dan tim AOK desa atau kelurahan se-Kabupaten Kepulauan Meranti," kata Eko saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Jumat (28/5/2021).

Baca juga: Pesta Pernikahan Dibubarkan Aparat di Kepulauan Meranti Riau

Diduga langgar protokol

Eko mengatakan petugas membubarkan kerumuman di rumah dinas bupati karena kegiatan tersebut diduga melanggar protokol kesehatan dan berpotensi menularkan virus Covid-19.

"Kegiatan ini diduga melanggar protokol kesehatan dan berpotensi penularan Covid-19, makanya kita bubarkan," ujar Eko.

Ia mengaku sudah berkali-kali melakukan sosialisasi terkait tidak melakukan kerumuman selama pandemi.

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Riau Meroket, Satgas: Kemungkinan Diberlakukan PSBB

Apalagi di hari yang sama ada dua warga yang meninggal positif Covid-19.

Eko menegaskan bahwa pembubaran kerumunan dilakukan karena keselamatan manusia adalah hukum tertinggi.

"Pembubaran itu dilakukan atas laporan masyarakat yang masuk kepada kita. Sehingga, pembubaran harus kita lakukan," kata Eko.

Baca juga: Satgas Sebut Kasus Covid-19 di Riau Bisa Tembus 15.000 di Bulan Ini

Juru bicara sebut hasil rapid tes antigen negatif

Semnetara itu Juru Bicara Satgas Covid-19 Meranti Muhammad Fakhri mengatakan warga yang hadir di kegiatan tersebit menjalani tes rapid tes antigen.

Hasil rapid tes antigen, semua warga yang datang dinyatakan negatif.

"Kita sudah melakukan tracing untuk mengecek ada atau tidak yang terpapar Covid-19 di kediaman Pak Bupati. Namun hasilnya negatif," kata Fakhri.

Baca juga: Virus Corona Jenis Baru Hanya Ditemukan 1 Kasus di Riau

Sementara itu dari data Dinas Kesehatan Provinsi Riau, jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Meranti hingga Jumat (28/5/2021) totalnya sebanyak 804 orang.

Dari jumlah itu, pasien yang diisolasi 114 orang; dirawat di rumah sakit 22 orang; sembuh 649 orang; dan meninggal dunia 19 orang.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Idon Tanjung | Editor : Abba Gabrillin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com