Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Lintas Riau-Sumbar Bisa Dilalui Kembali Setelah Lumpuh Total karena Longsor

Kompas.com - 08/05/2021, 11:34 WIB
Idon Tanjung,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Jalan lintas Riau menuju Provinsi Sumatera Barat (Barat) kini sudah bisa dilalui setelah lumpuh total akibat longsor di Kilometer 77, Desa Rantau Berangin, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, Riau, Sabtu (8/5/2021).

Arus lalu lintas sempat putus total, karena badan jalan sebelumnya ditutupi material longsor berupa tanah dan bebatuan.

"Setelah kami bergotong royong bersama Polri, BPBD dan Satpol PP, akhirnya material longsor sudah bisa bersihkan. Arus lalu lintas sudah kembali normal," kata Babinsa Koramil 01/Bangkinang, Kodim 0313/KPR, Serka Cipto Wibowo kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Sabtu.

Dia mengatakan, jalan sudah bisa dilewati mobil dan sepeda motor sejak Jumat (7/5/2021) pukul 23.00 WIB.

Baca juga: Cerita Dokter yang Kliniknya Dijadikan Tempat COD Alat Rapid Test Antigen Ilegal

Pembersihan material longsor dilakukan dengan menggunakan dua unit alat berat, eskavator dan wheel loader, serta tiga unit mobil fuso untuk mengangkut material tersebut.

"Pengendara kami imbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap longsor saat melintas di kawasan jalan Rantau Berangin," kata Cipto.

Sementara itu, tiang listrik yang ikut tumbang karena longsor juga sudah diperbaiki oleh petugas PLN. Pasokan listrik ke rumah warga sempat terputus akibat bencana alam ini.

Manager PLN UP3 Pekanbaru Yuliandra Syahrial Nurdin menuturkan, dari kejadian longsor tersebut, mengakibatkan putusnya pasokan listrik yang dirasakan sekitar 15.900 pelanggan di beberapa daerah di Kabupaten Kampar.

 

"Kami mengerahkan 20 petugas yang terdiri dari tim Teknik PLN ULP Bangkinang, Tim Teknik PLN ULP Ujung Batu beserta mitra kerja untuk mempercepat proses pemulihan," kata Yuliandra.

Akses jalan terputus akibat tanah longsor menjadi kendala petugas dalam upaya perbaikan gangguan jaringan listrik.

Namun, sejak tadi subuh tim PLN bersama Dinas PUPR Kampar sudah berhasil menyelesaikan penggantian tiang yang tumbang tersebut.

Baca juga: Korban Longsor PLTA Batang Toru yang Ditemukan Bertambah, Total 10 Orang

"Secara berangsur–angsur pasokan listrik dapat kami normalkan kembali. Untuk mengatisipasi gangguan listrik, kami mensiagakan penuh tim pelayanan teknik (Yantek). Kami meminta maaf kepada seluruh pelanggan atas ketidaknyamanan yang dirasakan dari dampak terputusnya pasokan listrik akibat longsor," kata Yuliandra.

Diberitakan sebelumnya, perbukitan mengalami longsor menutup badan jalan lintas Riau-Sumatera Barat (Sumbar), di Desa Rantau Berangin, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, Riau, Jumat (7/5/2021).

Akibatnya, akses lalu lintas lumpuh total karena jalan tertimbun material longsor berupa tanah dan bebatuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com