Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Ditiadakan Tahun Lalu, Pasar Bandeng Kembali Digelar di Gresik

Kompas.com - 05/05/2021, 19:46 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Pasar Bandeng yang rutin digelar menjelang Idul Fitri kembali digelar di Gresik. Pada Ramadhan sebelumnya, Pasar Bandeng sempat ditiadakan.

Meski digelar kembali, Pasar Bandeng berbeda dari biasanya karena masih dalam pandemi Covid-19.

Pemkab Gresik menggelar Pasar Bandeng di sepuluh titik berbeda untuk mencegah kerumunan dan mengantisipasi penyebaran Covid-19. Biasanya, pasar itu digelar terpusat di sekitar alun-alun dan Gardu Suling Gresik.

Sejumlah titik penyelenggaraan Pasar Bandeng itu di antaranya, lapangan Gembos di Kecamatan Bungah, lapangan Sitarda di Kecamatan Ujungpangkah, Alun-alun Kecamatan Sidayu, lapangan Suci di Kecamatan Manyar, dan multi sarana Plaza Gresik.

Kemudian, lapangan Manunggal di Kecamatan Kedamean, lapangan Klampok di Kecamatan Benjeng, halaman Kecamatan Cerme, lapangan Kecamatan Menganti, serta lapangan Kecamatan Duduksampeyan.

Baca juga: 9 Pemudik dari Jakarta Sembunyi di Bak Truk Tertutup Terpal, Polisi Juga Temukan 2 Motor

Pasar Bandeng itu dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah di Lapangan Gembos, Kecamatan Bungah, Rabu (5/5/2021) sore.

 

Kepala bagian humas dan protokol Pemkab Gresik Reza Pahlevi mengatakan, pasar dan kontes bandeng tetap digelar tahun ini untuk menjaga tradisi tahunan masyarakat Gresik.

Penyelenggaraan Pasar Bandeng akan menerapkan protokol kesehatan ketat.

"Selain berlangsung di sepuluh titik, pelaksanaan pasar bandeng kali ini ditekankan untuk melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat," ujar Reza di Gresik, Rabu.

Reza menjelaskan, Pemkab Gresik sepakat melaksanakan agenda ini untuk memulihkan ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19.

 

Sejumlah cara yang ditempuh, dengan memberikan akses kepada masyarakat lokal, mulai dari nelayan, petani, petambak, dan juga pedagang bandeng.

Tidak hanya itu, pelaku usaha kecil dan menengah yang juga turut terimbas pandemi Covid-19 turut dilibatkan.

Mulai dari pelaku UMKM kuliner, non kuliner, kelompok kesenian, pedagang mainan, pemilik penyewaan sound system hingga tenda acara yang sempat lama tidak mendapatkan pesanan.

Baca juga: WNA yang Lukis Gambar Masker di Wajah untuk Mengelabui Satpam Akhirnya Dideportasi

“Pelaksanaan Pasar Bandeng ini, kami memprioritaskan bandeng asli produksi petani Gresik. Kami minta pihak panitia terutama Dinas Perikanan mengecek betul hal ini. Sebab kami bangga meskipun bandengnya tidak terlalu besar, tapi itu hasil petani Gresik asli," kata Reza.

Agenda Pasar Bandeng berlangsung sejak hari ini hingga 10 Mei 2021 mendatang. Kontes dan lelang bandeng bakal digelar di halaman Kantor Bupati Gresik pada 7 Mei 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com