Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Anggota KKB Tewas Ditembak dalam Kontak Senjata dengan Aparat

Kompas.com - 27/04/2021, 20:02 WIB
Dhias Suwandi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Kontak senjata antara aparat keamanan dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) terjadi di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, pada Selasa (27/4/2021) pagi.

Dalam kejadian tersebut, seorang anggota Brimob, Bharada Komang gugur dan dua rekannya mengalami luka tembak.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal menyebut, aparat juga melumpuhkan lima anggota KKB pimpinan Lekagak Telenggen.

Namun, belum disebutkan kondisi kelima anggota KKB yang terkena tembakan itu.

Baca juga: Baku Tembak Aparat Vs KKB Terjadi di Sekitar Markas Lekagak Telenggen

"Untuk 5 anggota kelompok kriminal bersenjata pimpinan Lekagak Telenggen di Kampung Maki, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, dinyatakan meninggal dunia akibat terkena tembakan," ujar Kamal, saat dikonfirmasi, Selasa malam.

Namun, lima anggota KKB tersebut belum diketahui identitasnya.

Kamal memastikan, personel gabungan TNI- Polri saat ini masih melakukan pengejaran terhadap KKB pimpinan Lekagak Telenggen.

"Setelah personel gabungan memasuki lokasi kelompok kriminal bersenjata di Kampung Maki, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, terjadi kontak tembak yang mengakibatkan kelompok kriminal bersenjata mundur dan meninggalkan Kampung Maki," kata dia.

Baca juga: Begini Kondisi 2 Polisi Anggota Satgas Nemangkawi yang Ditembak KKB

Diberitakan sebelumnya, kontak senjata terjadi antara KKB dan anggota Brimob di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Selasa (27/4/2021) pagi.

Kejadian itu menyebabkan seorang anggota Brimob, Bharada Komang gugur dan dua rekannya mengalami luka tembak.

"Iya ada kontak tembak tadi pagi di Ilaga. Tiga orang korban, satu meninggal Bharada Komang. Semua korban sudah dievakuasi ke Timika," ujar Kapolda Papua, Irjen Mathius Fakhiri, di Jayapura, Selasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Regional
KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

Regional
Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com