Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Trenggalek Minta Mushala dan Surau Menggelar Shalat Idul Fitri

Kompas.com - 20/04/2021, 12:22 WIB
Slamet Widodo,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.com - Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin meminta mushala dan surau menggelar shalat Idul Fitri.

Permintaan tersebut bukannya tidak beralasan, dengan digelarnya shalat Idul Fitri di mushala, surau, atau bahkan lapangan di lingkungan terkecil, akan semakin menjadikan ibadah ini terkontrol dari pandemi Covid-19, Selasa (20/4/2021).

Sebelum pandemi Covid-19, shalat Idul Fitri hanya digelar di masjid besar atau lapangan utama di setiap kecamatan.

Diharapkan, ibadah shalat Idul Fitri yang digelar di setiap lingkungan terkecil tersebut, bisa meminimalisir penyebaran Covid-19.  

Baca juga: Nenek 70 Tahun Dirampok Jelang Sahur, Dipukuli hingga Diambil Perhiasannya

“Artinya, yang mengikuti ibadah shalat Idul Fitri ya orang-orang dilingkungan itu saja,” terang  Arifin, melalui pesan singkat, Selasa (20/04/2021).

Selain itu, jumlah jemaah yang mengikuti shalat Idul Fitri juga lebih sedikit dan mempermudah dalam pemantauan satgas Covid-19 setempat.

"Saya senang bila shalat Idul Fitri tidak dilakukan di satu tempat. Mushala-mushala kecil dipersilahkan menggelar ibadah tersebut karena akan mengurangi jumlah jemaahnya," tutur Arifin.

"Ini juga ada hikmahnya bagi saya, sehingga saya bisa menjadi imam dan khatib untuk keluarga saya karena menggelar shalat ini di Pendopo," ujar Nur Arifin.

Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat, agar tetap waspada terhadap virus Covid-19.

Baca juga: Program Pemutihan Denda Pajak Kendaraan, Jatim Bebaskan Pajak Tahunan Mobil Listrik

 

Biasanya, pada hari raya Idul Fitri dan lebaran ketupat di Trenggalek, banyak warga yang saling berkunjung.

Disarankan agar tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.

“Hari Raya yang identik dengan kerumunan masa, berjabat tangan untuk saling memafkan itu diharapkan bisa digelar dengan bijak. Dilaksanakan di lingkungan terkecil dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujar Arifin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Regional
4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik Putus Akses Padang-Solok, Lalin Macet Parah

Longsor di Sitinjau Lauik Putus Akses Padang-Solok, Lalin Macet Parah

Regional
Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus, Desa Waowala Dilanda Hujan Abu

Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus, Desa Waowala Dilanda Hujan Abu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com