Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Jaket dari Jokowi, Fransiskus: Tidak Akan Dicuci

Kompas.com - 10/04/2021, 09:12 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Fransiskus Ade Iran Ata Wolo warga asal Desa Tapolangun, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, mengaku sangat senang setelah mendapat jaket dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Fransiskus mendapat jaket dari orang nomor satu di Indonesia ini saat Jokowi meninjau Desa Tapolangun, salah satu daerah terdampak banjir bandang di NTT, Jumat (9/4/2021).

Saking senangnya, Fransiskus mengaku jaket tersebut tidak akan dicucinya dan akan disimpan sebagai kenangan.

"Tidak akan cuci," kata Fransiskus dengan senyum lebar kepada awak media di lokasi.

Baca juga: Cerita Ira Setelah Menikah dengan Pria 58 Tahun, Banyak Warga Datang ke Rumah


Berawal dari foto

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) Doni Munardo, Kepala Basarnas Henri Alfiandi, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur, Ketua Satgas Penanganan Bencana Kementerian PUPR Widiarto, dan Direktur Sungai dan Pantai, Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Bob Arthur Lombogia.Dok. Kementerian PUPR. Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) Doni Munardo, Kepala Basarnas Henri Alfiandi, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur, Ketua Satgas Penanganan Bencana Kementerian PUPR Widiarto, dan Direktur Sungai dan Pantai, Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR Bob Arthur Lombogia.

Sebelum diberi jaket oleh Jokowi, kata Fransiskus, ia awalnya berniat untuk mengajak Presiden untuk foto bersama.

Saat itu, jarak Fransiskus dengan Jokowi sekitar dua meter. Namun, tiba-tiba ia dipanggil oleh Presiden.

Dikutip dari Antara, ketika dipanggil Jokowi, Fransiskus mengaku takut dan was-was. Sebab, saat itu ia memakai celana panjang robek di dua bagian lututnya.

"Awalnya bapak Presiden tunjuk saya. Ditunjuk dulu, baru beliau panggil saya," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Berikan dan Pakaikan Jaketnya ke Pemuda Korban Bencana di NTT

Setelah itu, tanpa diduga Fransiskus Jokowi langsung memakaikan jaket yang dikenakannya kepada dirinya.

"Saya kaget beliau panggil lalu buka jaket dan memakai ke saya. Perasaan saya tentu sangat senang dan senang sekali," ungkapnya.

Baca juga: Saya Ikhlas Menikah dengan Suami Saya walaupun Usia Kami Beda Jauh

Kata Fransiskus, saat itu tidak ada rencana untuk meminta jaket ke Jokowi.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Jokowi mendatangi Lembata, salah satu kabupaten yang paling parah terdampak banjir bandang di NTT.

Ini adalah kali pertama Jokowi mengunjungi Kabupaten Lembata.

Hingga saat ini jumlah korban meninggal akibat bencana di NTT mencapai 163 orang dan 45 orang yang masih dalam pencarian.

Baca juga: Kronologi 2 Debt Collector Babak Belur Dihajar Warga di Tasikmalaya, Motornya Dibuang ke Sungai

 

(Penulis : Kontributor Maumere, Nansianus Taris Editor : David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com