KLATEN, KOMPAS.com - Warga RT 003 Dusun Pengkol, Desa Jombor, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang terkonfirmasi Covid-19 kembali bertambah.
Hal tersebut disampaikan Ketua Satgas Percepatan Pengendalian Covid-19 Kecamatan Ceper Supriyono dihubungi Kompas.com, Selasa (6/4/2021).
"Ada 16 orang yang dinyatakan positif," kata pria yang juga menjabat Camat Ceper tersebut.
Baca juga: 14 Santri Ponpes di Klaten Positif Covid-19, Bermula dari Satu Santri Alami Anosmia
Menurut Supri, 16 warga positif Covid-19 tersebut merupakan hasil swab dari 53 orang kontak erat kasus sebelumnya.
Para warga tersebut menjalani pemeriksaan swab pada Rabu (31/3/2021) lalu.
Supri mengungkap meski ada penambahan kasus, warga RT 003 Dusun Pengkol yang terkonfirmasi Covid-19 sudah banyak yang sembuh.
Sebelumnya, jumlah warga Dusun pengkol yang terkonfirkasi ada 35 orang. Mereka berstatus orang tanpa gejala (OTG) dan dipastikan semua sudah sembuh.
"Sekarang tinggal 16 orang yang menjalani karantina mandiri di rumah," ungkap dia.
Baca juga: Bertambah 21, Warga Satu RT di Klaten yang Positif Covid-19 Jadi 35 Orang
Dikatakan Supri, karantina terbatas masih berlaku di RT 003 Dusun Pengkol karena ada penambahan kasus Covid-19.
"Kita masih lockdown terbatas. Mungkin warga aktivitasnya masih di dalam. Yang positif kita isolasi," terang dia.
Diketahui, karantina terbatas untuk warga RT 003 Dusun Pengkol dimulai pada Rabu (24/3/2021).
Seharusnya sesuai dengan ketentuan waktunya karantina terbatas ini selesai pada hari ini, Selasa (6/4/2021).
"Ketentuan 14 hari. Karena ada penambahan khusus untuk yang positif ada sembila keluarga masih isolasi mandiri. Aktivitas masyarakat kita batasi bagi yang tidak berkepentingan masih tetap di dalam. Kemudian hanya ada satu akses masuk dengan penjagaan," sambung Supri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.