Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Wujudkan Lumbung Ikan Nasional di Maluku, Ini yang Dipersiapkan Pemda

Kompas.com - 30/03/2021, 19:40 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Pemerintah pusat akhirnya merealisasikan janjinya menjadikan Provinsi Maluku sebagai daerah lumbung ikan nasional.

Salah satu langkah yang dilakukan pemerintah pusat untuk mendukung program lumbung ikan nasional yakni dengan membangun pelabuhan baru di wilayah Maluku.

Sekretaris Daerah Maluku, Kasrul Selang mengatakan, pelabuhan terpadu yang akan dibangun nantinya akan menjadi sentra insdustri perikanan di wilayah Maluku.

"Jadi, untuk lumbung ikan nasional itu akan dibangun pelabuhaan terpadu. Dia merupakan sentra terpadu industri perikanan di Maluku, ikannya dan perikananya ada di situ semua," ungkap Kasrul, kepada Kompas.com di pelabuhan Yos Sudarso Ambon, Selasa sore (30/3/2021).

Baca juga: Pantai Maluku Tengah Kini Jadi Sumber Uang, 300 Gram Emas Didapatkan dan Dijual Warga Setiap Hari

Terkait realisasi program lumbung ikan nasional di Maluku, Gubernur Maluku, Murad Ismail telah menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara untuk membahas masalah tersebut, Senin (29/3/2021) kemarin.

"Setelah itu, kan kita langsung buat pertemuan dilanjutkan dengan Menteri KKP dan Gubernur. Jadi, bola sudah ada di tangan kita, tunggu pimpinan kita datang ke sini ada langkah yang harus ditindaklanjuti," ungkap dia.

Kasrul mengatakan, saat ini Pemprov Maluku tengah mempersiapkan sejumlah hal guna mendukung upaya pemerintah dalam upaya mempercepat program lumbung ikan nasional di wilayah Maluku.

Beberpa hal yang sedang disiapkan itu seperti penyesuaian tata ruang, studi kelayakan, serta lahan untuk memembangun infrastruktur pendukung seperti dermaga, pelabuhan dan sebagainya.

"Nah, kita di daerah menyediakan lahan untuk pelabuhan, air bersih dan seterusnya," kata dia.

Menurut, Kasrul terkait rencana investasi senilai Rp 5 triliun untuk pembangunan infrastruktur pendukung lumbung ikan nasional menjadi kewenangan pemerintah pusat.

"Investasi Rp 5 triliun urusan pempus, mereka punya pembiayan. Ada yang murni APBN ada yang APBU kerja sama pemerintah dengan badan usaha," ujar dia. 

Yang jelas, kata dia, soal infrastrukur utama seperti pelabuhan, sarana jalan akan dibangun oleh pemerintah. 

Adapun untuk coltoraga dan galangan kapal akan dibangun oleh swasta.

"Jadi, kalau soal lahan itu kita jual kepada swasta atau investor, siapa yang mau bangun coltroge, sapa yang mau bangun galangan kapal dan lainnya," ujar dia.

"Jadi infrastruktur utama yang membangun pemerintah, sisanya itu swasta atau investor," tambah dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com