KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo akan memberi sanksi jika ada aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Provinsi Jateng yang nekat liburan pada hari raya Isra Miraj dan Nyepi.
"Ya mereka (ASN) yang nekat (liburan) pasti akan kami panggil. Akan kami berikan sanksi disiplin," kata Ganjar di kantornya, Selasa (9/3/2021).
Hal itu, menurut Ganjar, untuk mengurangi mobilitas di tengah pendemi bisa berjalan dengan baik.
"Untuk Jateng sih beberapa kali uji coba sudah lumayan berhasil, menurut saya bagus," tegasnya.
Baca juga: Libur Isra Miraj dan Nyepi, Ganjar Minta ASN dan Warga Jateng di Rumah Saja
Sementara itu, bagi warganya, Ganjar juga meminta untuk mengurangi kegiatan di hari libur itu.
Apabila terpaksa harus keluar rumah, Ganjar meminta warga untuk menerapkan protokol kesehatan.
"Liburan kita di rumah saja. Kalau toh harus pergi, ya perginya di sekitar rumah saja, yang dekat-dekat. Hindari kerumunan, hindari mobilitas terlalu tinggi sehingga bisa menjaga diri semuanya," tegasnya.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Jateng Turun, Ganjar: Tak Boleh Lengah, Tracing dan Testing Harus Digenjot