BANDA ACEH, KOMPAS.com — Puluhan mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) U’budiyah Banda Aceh mengalami kesurupan massal di kampus mereka, Kamis (25/4/2013). Akibatnya, perkuliahan terpaksa dihentikan sementara agar jumlah korban kesurupan tidak terus bertambah.
Kesurupan massal terjadi pada Kamis pagi sekitar pukul 09.30. Tiba-tiba saja mahasiswa yang sedang menunggu dosen di ruang kuliah di lantai dua kampus kesurupan.
“Saat itu mahasiswi sedang menunggu dosen masuk keruang kuliah, tiba-tiba salah seorang dari mereka kesurupan," kata Khairunnas, Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa U’budiah. Kampus ini terletak di Desa Tibang, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh.
Khairunnas menambahkan, mahasiswa kesurupan itu tiba-tiba histeris. Beberapa saat kemudian, kesurupan merembet ke mahasiswi lainnya. Akibatnya, sekitar 20 mahasiswi yang berada di dalam ruangan ikut kesurupan. Untuk menghindari korban kesurupan bertambah, perkuliahan dihentikan sementara.
Untuk menangani mahasiswi yang kesurupan, pihak Kampus U’budiyah mendatangkan sejumlah ustad dan paranormal. Bagi mahasiswi yang sudah sembuh langsung diantar atau dijemput pulang oleh keluarga masing-masing.
Sejauh ini belum diketahui pasti penyebab kesurupan yang kali pertama terjadi di kampus ini. Namun, sejumlah mahasiswa menduga, kesurupan ini terjadi karena lokasi kampus tersebut dulunya merupakan wilayah yang terparah terkena bencana tsunami.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.