Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Masuk Tiga Besar, Partai Nasdem Usung Capres

Kompas.com - 26/01/2013, 17:44 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Nasdem menargetkan bisa masuk dalam tiga besar perolehan suara dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014 mendatang. Jika target itu tercapai, maka Partai Nasdem akan mengajukan calon presiden sendiri. Demikian disampaikan Ketua Bapilu Partai Nasdem, Ferry Mursidan Baldan, Sabtu (26/1/2013), di sela-sela kongres Partai Nasdem di Jakarta Convention Center (JCC).

"Target kami 3 besar karena kami inginkan tidak hanya menambah gambar di kertas suara. Makanya, kami fokus dulu pada Pileg, kalau tidak masuk dalam tiga besar, kami tidak akan ajukan capres. Kalau masuk, baru kami bicara capres," ujar Ferry.

Sebagai partai politik baru yang pertama kali ikut pemilu, Ferry menyadari target mengusung capres bagi Partai Nasdem adalah hal yang muluk. "Ini partai baru, masih 0 persen suaranya terus kalau bicara capres kesannya bocor halus. Untuk presiden kan 25 persen suara, kami baru 0 persen jelas jauh sekali," tutur Ferry.

Mantan politisi Partai Golkar itu mengaku hal tersebut juga berlaku untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) di daerah-daerah. Cara seperti ini, disebut Ferry, bukan hanya sadar akan berusaha realistis tapi lebih kepada menekan rasa arogansi.

"Ini bukan cuma soal arogansi, kami ingin membangun kesadaran dan kepatutan dalam berpolitik," ucap Ferry.

Menurut Ferry, jika saat ini Partai Nasdem sudah terburu-buru berbicara capres, maka partainya akan dipandang sebelah mata sebagai partai baru. "Nanti kami dikira kurang waras, masih 0 persen kok bilang capres," candanya.

Kendati belum akan membicarakan kandidat capres, Ferry menyadari partainya tetap perlu menjalin komunikasi dengan kandidat capres yang ramai digadang-gadang seperti mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan mantan Panglima TNI Endriartono Sutarto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

    Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

    Nasional
    Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

    Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

    Nasional
    WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

    WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

    Nasional
    Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

    Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

    Nasional
    Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

    Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

    Nasional
    Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

    Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

    Nasional
    Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

    Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

    Nasional
    Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

    Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

    Nasional
    KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

    KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

    Nasional
    Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

    Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

    Nasional
    Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

    Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

    Nasional
    DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

    DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

    Nasional
    Menhub Usul Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masuk PSN

    Menhub Usul Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masuk PSN

    Nasional
    SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

    SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

    Nasional
    Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

    Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com