Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pak Raden Terima Penghargaan dari ITB

Kompas.com - 03/07/2012, 11:08 WIB
Didit Putra Erlangga Rahardjo

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Suyadi atau lebih dikenal dengan Pak Raden, Selasa (3/7/2012), menerima penghargaan Ganesa Widya Jasa Utama dari Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat. Penghargaan diberikan atas jasa dan prestasi yang menonjol sebagai pelopor bidang industri kreatif klaster animasi dan tokoh animator.

Pak Raden termasuk dalam jajaran penerima penghargaan dari Institut Teknologi Bandung dalam rangka peringatan 92 tahun pendidikan tinggi teknik di Indonesia. Alumnus ITB ini menerima penghargaan bersama 17 orang lainnya, yang diserahkan dalam acara yang berlangsung di Aula Barat ITB, hari ini.

Untuk penghargaan kategori Ganesa Widya Jasa Utama, selain Pak Raden, penghargaan ini juga diberikan kepada Dian Wahdiani Syarief (pendiri Yayasan Syamsi Dhuha), Martha Tilaar (bidang kosmetik), dan F Silaban (bidang arsitektur). Kategori Ganesa Widya Jasa Adiutama diberikan kepada Christopher Silver (bidang perencanaan wilayah).

Adapun kategori Ganesa Wirya Jasa Utama diberikan kepada Rinaldi Firmansyah (bidang telekomunikasi), R Prijono (bidang energi dan migas), Abdul Hamid Batubara (bidang energi dan migas), I Made Dana Tangkas (bidang manufaktur otomotif), Karen Agustiawan (bidang energi), Fawzar Bujang (bidang industri baja), RJ Lino (bidang kepelabuhan), dan Erry Riyana Hardjapamekas (bidang pemberantasan korupsi).

Jenis penghargaan selanjutnya adalah Ganesa Prajamanggala Bakti Utama yang diberikan kepada Lex Laksamana (Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat) dan Budi Yuwono Prawiro Sudirjo (bidang cipta karya).

Penghargaan tertinggi yakni Ganesa Prajamanggala Bakti Adiutama diberikan kepada AR Soehoed (mantan Menteri Perindustrian) dan Djoko Kirmanto (Menteri Pekerjaan Umum). Upacara pemberian penghargaan dilakukan setelah orasi ilmiah oleh Djoko Kirmanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com