Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malaria Merugikan Pariwisata Flores

Kompas.com - 26/06/2011, 21:19 WIB

Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Ende Martina Dorkas Banda secara terpisah mengatakan, pemda sudah memprogramkan pemeriksaan darah massal meski hal itu tak dapat dilakukan secara menyeluruh di Ende karena minimnya alokasi dana.

"Pada bidang kami ada 24 penyakit yang mesti ditangani termasuk malaria, dan tahun 2011 dari APBD hanya dianggarkan Rp 85 juta, dan untuk pemeriksaan darah massal cuma dianggarkan Rp 14 juta. "Sehingga kegiatan ini harus kami prioritaskan di daerah yang memiliki angka malaria tinggi," kata Dorkas.

Sementara itu, Community Development Program Officer Swisscontact Baban Hamdan, yang bergerak dalam pengembangan pariwisata Flores, mengatakan bahwa terkait kasus malaria dan DBD di Flores yang menjadi momok wisatawan asing, para pelaku pariwisata di daerah ini harus mampu memberikan layanan informasi yang ideal tentang kondisi riil di lapangan, sekaligus informasi pencegahan untuk membantu wisatawan.

Pengembangan pariwisata bukan hanya tugas dinas pariwisata, melainkan lintas sektoral sehingga dinas kesehatan juga perlu terlibat, terutama dalam penyediaan fasilitas kesehatan yang memadai untuk penanganan malaria ataupun DBD supaya tidak menimbulkan kekhawatiran berlebihan para turis asing.

"Sebab, dalam buku panduan pariwisata internasional, rumah sakit yang menjadi rujukan di Flores saat ini hanya dua, yaitu di Manggarai dan Maumere, itu pun rumah sakit swasta, bukan pemerintah," kata Baban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com