Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gladi Bersih Pengamanan Obama

Kompas.com - 06/11/2010, 13:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sabtu (6/11/2010) siang, Taman Makam Pahlawan mulai bersiap menyambut Hari Pahlawan yang jatuh pada Rabu (10/11/2010). Namun, ada yang berbeda dari penyelenggaraan peringatan hari pahlawan kali ini. Pasalnya, tak hanya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang akan hadir di Kalibata, orang nomor satu di Amerika Serikat, Presiden Barack Obama, pun juga akan menyambangi areal ini.

Informasi yang dihimpun Kompas.com di TMP Kalibata, gladi bersih untuk pengamanan di luar akan dilakukan pada pukul 12.00 WIB. Sejumlah perwakilan pejabat negara akan melakukan simulasi singkat di sini. "Nanti baru Senin itu gladi bersih semuanya mulai dari pengamanan luar, pasukan, sampai acara di dalam," ujar salah seorang petugas.

Oleh karena itu, TMP Kalibata saat ini akan ditutup untuk umum selama gladi bersih berlangsung. Gladi bersih kedua juga akan kembali dilakukan pada Senin (8/11/2010) dengan seluruh pasukan pengamanan dan protokoler istana minus Inspektur Upacara.

Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, proses pengamanan di TMP Kalibata ini melibatkan pasukan pengamanan dari pemerintah AS. "Tadi sudah datang ada empat orang dari perwakilan Amerika sepertinya mereka lagi survei," ujar petugas tersebut.

Namun, ia mengaku pengamanan ini sama saja seperti tahun sebelumnya tidak ada yang berlebihan dengan adanya kedatangan Obama. "Kalau Obama bawa pasukan sendiri kita nggak tahu," ujarnya.

Adapun, selain gladi bersih yang dilakukan paspampres, petugas kebersihan pemakaman juga tengah mempercantik komplek pemakaman pahlawan tersebut. Gapura pintu gerbang depan tampak tengah dicat ulang, demikian pula dengan tembok-tembok di pelataran parkir.

Adapun, Obama direncanakan akan meletakkan karangan bunga di TMP Kalibata sekitar pukul 11.00 WIB, sementara Presiden SBY akan hadir lebih awal di pagi harinya sekitar pukul 08.00 WIB. Sterilisasi akan dilakukan pada Selasa (9/11/2010) malam hingga Rabu (10/11/2010), jalan TMP Kalibata akan ditutup dari segala aktivitas warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

    Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

    Nasional
    Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

    Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

    Nasional
    Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

    Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

    Nasional
    Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

    Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

    Nasional
    Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

    Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

    Nasional
    Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

    Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

    Nasional
    'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

    "Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

    Nasional
    Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

    Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

    Nasional
    PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

    PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

    Nasional
    Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

    Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

    Nasional
    Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

    Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

    Nasional
    Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

    Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

    Nasional
    Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

    Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

    Nasional
    KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

    KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com