Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukun Ponari Asyik dengan Ponsel Barunya

Kompas.com - 21/02/2009, 12:15 WIB

Selama perjalanan menuju ke sekolah, meskipun Ponari di dalam mobil, sejumlah pengunjung tetap bisa mengenali. Mereka pun bersahut-sahutan memanggil-manggil nama Ponari dan mengelu-elukannya bak artis.

Ponari sendiri yang duduk di jok depan, hanya sesekali menengok ke luar jendela.

Di kelas, Ponari yang memakai seragam pramuka yang terlihat masih baru, lebih banyak memainkan games di ponselnya. Kebetulan selama dua hari, Kamis-Jumat (19-20/2), pengobatan Ponari diliburkan sehingga seusai pulang sekolah dia tak berpraktik. Ini merupakan aturan baru yang disepakati panitia, keluarga, dan pihak polisi.

"Ini guna memberikan waktu bagi Ponari untuk istirahat," kata Iptu Darmono, Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsek Megaluh.

Selain waktu libur dua hari, berdasarkan kesepakatan, jumlah orang yang diobati juga dibatasi, maksimal 5.000 orang setiap hari. Tak hanya itu, waktu pengobatan juga dibatasi mulai sekitar pukul 12.00 hingga selesai.

"Kalau yang ini agar tidak mengganggu sekolah Ponari," kata Darmono.

Ponari membolos sekolah sejak 17 Januari. Saat itu, dirinya banyak kedatangan pengunjung mulai dari pagi hingga sore hari sehingga terpaksa sekolahnya diabaikan.

Pihak sekolah sendiri sempat menulis surat kepada pihak keluarga pada 15 Februari lalu. Intinya meminta agar Ponari kembali ke sekolah. "Dalam surat itu, kita tidak berbicara soal sanksi. Kami hanya minta agar Ponari kembali masuk sekolah," kata Miharso. (sutono)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com