Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Wadai, Surga Makanan Tradisional

Kompas.com - 12/09/2008, 23:15 WIB

Kue-kue tradisional itu pula yang menjadi daya pikat setiap pengunjung terutama penikmat makanan tradisional untuk datang ke Pasar Wadai. Bahkan, banyak pengujung dari luar daerah datang ke Banjarmasin hanya ingin berwisata kuliner di Pasar kebanggaan warga banua ini. "Sudah tiga hari saya di Banjarmasin. Saya tak memiliki saudara di kota Seribu Sungai ini, saya ke sini hanya sekadar ingin melihat dan membeli kue tradisional di pasar wadai. Kebetulan saya memang penggemar makanan tradisional," kata Dodo, warga Jakarta.

Warga Banjarmasin biasanya mulai menyerbu pasar wadai sekitar pukul 16.00 Wita, bersamaan dengan pedagang makanan tradisional itu mulai menggelar dagangan mereka. Pengunjung mencapai puncaknya sekitar pukul 18.00 Wita dan mulai berkurang menjelang buka puasa.

Selain berburu makanan tradisional, ada juga warga Banjarmasin datang ke Pasar Wadai sekadar jalan-jalan sambil menunggu beduk ditabuh sebagai tanda buka puasa telah tiba.

Bagi warga menunggu saat berbuka puasa tak terasa jika sudah berada di pasar wadai, karena selain kue dan makanan, perhiasan dan kebutuhan rumah tangga juga banyak dijual di pasar itu. "Setiap hari saya ke pasar wadai, selain membeli kue juga jalan-jalan sambil menunggu waktu berkuka puasa," ujar Yuli, warga Jalan Jafri Zam Zam, Banjarmasin saat berada di pasar wadai.

Satu-satunya di Indonesia

Warga Banjarmasin harus bangga dengan kehadiran pasar wadai setiap bulan Ramadhan, sebab sejumlah pengunjung dari luar daerah mengaku kagum dengan pasar wadai, karena makanan yang dijual bevariasi dan mengutamakan makanan tradisional.

Tak hanya itu, Kalsel hanya satu-satunya daerah di Indonesia yang memikiki pasar wadai Ramadhan. Di daerah lain tak mungkin ditemui pasar seperti ini.

Karena kekhasan itu pula yang "mengetuk" hati para pejabat di Kalsel untuk menjadikan Pasar Wadai sebagai salah satu objek wisata andalan Kalsel.

Gubernur Kalsel Rudy Ariffin dalam sambutannya saat acara pembukaan Pasar Wadai, mengatakan, Pasar Wadai Ramadhan merupakan objek wisata kuliner di Kalsel yang sudah menjadi kalender tahunan.

Gubernur berjanji akan terus mempromisikan Pasar Wadai, sehingga makin dikenal baik oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. "Pasar Wadai adalah objek wisata kuliner di Kalsel dan sudah menjadi kalender tahunan, jadi selayaknya terus dipromisikan," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com