Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minum Obat Memberatkan, Mensos Minta ODGJ Pakai Metode "Long-acting"

Kompas.com - 14/06/2024, 20:29 WIB
Acep Nazmudin,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

PANDEGLANG, KOMPAS.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini meminta orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kabupaten Pandeglang, Banten, diobati dengan metode long-acting -di mana ODGJ cukup datang ke RS sebulan sekali.

Kedatangan sebulan sekali, menurut Risma, lebih sesuai dengan kondisi ekonomi warga pengidap ODGJ.

"Karena kalau setiap hari mohon maaf, sebagian besar mereka penderita ODGJ itu dari keluarga berpendapatan rendah."

"Sehingga dia sibuk mencari makan lalu lupa minum obatnya untuk setiap hari," kata Risma saat kunjungan kerja di Kabupaten Pandeglang, Jumat (14/6/2024).

Baca juga: Bebaskan 14 ODGJ Selama 2 Hari Kunker di Kalsel, Risma: Jangan Lagi Ada yang Dipasung

Metode long-acting, kata Risma, juga lebih mudah dilakukan serta mencegah kerugian yang timbul sebagai dampak dari ODGJ ketika telat minum obat.

"ODGJ itu kalau dia lambat satu hari saja gak minum obatnya itu emosinya bisa naik turun. Nah yang berbahaya itu, dia bisa merugikan atau mencederai orang lain," kata Risma.

Risma juga mengaku sudah meminta Menteri Kesehatan untuk melakukan pengobatan metode long-acting ini.

Metode ini juga dia kampanyekan untuk dilakukan di puskesmas-puskesmas.

Baca juga: Kunker di Kalsel, Mensos Risma Kaget Temukan Banyak Penderita ODGJ yang Dipasung Keluarganya

Dampak positif lainnya, kata dia, juga memudahkan Pemerintah melakukan pemantauan secara berkala kepada pasien ODGJ.

"Kalau satu bulan kan obatnya bisa dijadwalkan, dan dari puskesmas atau dinkes itu juga bisa mantau. Seperti itu bisa dengan mudah dipantau kalau satu bulan," kata Risma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Regional
Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Regional
Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Regional
Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Alasan Pelaku Pembunuh Ayah Kandung di Kebumen Kabur ke Hutan

Alasan Pelaku Pembunuh Ayah Kandung di Kebumen Kabur ke Hutan

Regional
Gara-gara Judi online, Ojol di Semarang Bunuh Diri, Sempat Kirim Pesan ke Istri yang Baru Melahirkan

Gara-gara Judi online, Ojol di Semarang Bunuh Diri, Sempat Kirim Pesan ke Istri yang Baru Melahirkan

Regional
Takut KKB, 1.883 Warga Distrik Bibida Paniai Mengungsi

Takut KKB, 1.883 Warga Distrik Bibida Paniai Mengungsi

Regional
Penyebab 36 Jemaah Haji Asal Jateng DIY Meninggal di Tanah Suci

Penyebab 36 Jemaah Haji Asal Jateng DIY Meninggal di Tanah Suci

Regional
Program 'Si-Manis Mart' Digelar untuk Tekan Laju Inflasi di Jateng

Program "Si-Manis Mart" Digelar untuk Tekan Laju Inflasi di Jateng

Regional
Sempat Hilang, Siswi SMK OKU Timur Ditemukan Tewas di Kebun Karet

Sempat Hilang, Siswi SMK OKU Timur Ditemukan Tewas di Kebun Karet

Regional
Kejati Jateng Tangkap 2 DPO Kasus Korupsi, Siapa Saja Mereka?

Kejati Jateng Tangkap 2 DPO Kasus Korupsi, Siapa Saja Mereka?

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com