MAGELANG, KOMPAS.com - Jumlah pemilih pada Pilkada Kabupaten Magelang 2024 akan lebih kecil dibandingkan pada Pemilu 2024.
Penurunan jumlah pemilih salah satunya ditengarai banyak warga yang meninggal dunia satu tahun terakhir.
Baca juga: Pilkada 2024, KPU Sikka Rekrut 928 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih
Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magelang, Siti Nurhayati mengatakan, data pemilih didapat dari daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4). Daftar ini dirilis oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil setempat.
Berdasarkan DP4, jumlah pemilih pada Pilkada 2024 sebanyak 1.004.518 penduduk atau lebih kecil dibandingkan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 sebanyak 1.007.591 penduduk.
“Ada penurunan sekitar 3.000 (penduduk),” ujar Nurhayati kepada Kompas.com, Rabu (12/6/2024). Penurunan jumlahnya tepatnya 3.073 orang.
Nurhayati menduga ada dua faktor yang menyebabkan penurunan jumlah pemilih. Pertama, jumlah pemilih di tempat pemungutan suara (TPS) lokasi khusus belum dimasukkan dalam DP4.
Pada pemilu lalu, ada delapan TPS lokasi khusus dengan jumlah pemilih 1.624 orang. TPS ini tersebar di pondok pesantren dan SMA Van Lith Muntilan.
Faktor kedua, lanjut Nurhayati, kemungkinan sejak Juni 2023 sampai Mei 2024 banyak warga Kabupaten Magelang yang meninggal dunia.
“Mungkin (jumlah orang) yang meninggal dan di TPS lokasi khusus lebih banyak daripada jumlah pemilih pemula,” jelas dia.
Baca juga: Sosialisasi Pilkada Lamongan Sempat Diwarnai Aksi Saling Lempar Botol Plastik
Kendati demikian, dalam DP4 pula ditengarai sudah mencakup penambahan jumlah orang yang berusia 17 tahun, warga yang pindah domisili ke Kabupaten Magelang serta pensiunan TNI atau Polri.
Nurhayati menyebutkan, data tersebut bakal diteliti oleh petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) yang baru dikukuhkan pada 24 Juni 2024. Tahapan ini merupakan pencocokan dan penelitian alias coklit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.